Ramai Kabar Pertamina Hapus Premium dan Pertalite, Ini Respons Said Didu

Selasa, 01 September 2020 | 14:37 WIB
Ramai Kabar Pertamina Hapus Premium dan Pertalite, Ini Respons Said Didu
Said Didu Tanggapi Wacana Penghapusan Premium dan Pertalite (Twitter/@msaid_didu).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Pertaminan (Persero) dikabarkan akan menghentikan penjualan bahan bakar jenis Premium dan Pertalite. Kabar tersebut kini tengah viral dan menjadi perbincangan publik.

Sejumlah tokoh ikut buka suara atas informasi yang kadung menyebar ini, salah satunya M. Said Didu.

Melalui akun Twitter pribadi miliknya pada Selasa (1/9/2020), Mantan Sekretaris Kementerian BUMN ini menuliskan tanggapannya terkait wacana penghapusan Premium dan Pertalite yang sedang banyak beredar.

Menurut M. Said Didu, ide Pertamina untuk tidak lagi menjual BBM jenis Premium dan Pertalite merupakan langkah untuk menutup kilang minyak pertamina dan menjadi pedagang BBM dari Luar Negeri.

"Ide Dirut @pertamina untuk tidak lagi menjual BBM Premium dan Petralite adalah jalan pintas untuk menutup kilang milik pertamina dan murni menjadi pedagang BBM dari LN," tulis Said Didu.

Said Didu Tanggapi Wacana Penghapusan Premium dan Pertalite (Twitter/@msaid_didu).
Said Didu Tanggapi Wacana Penghapusan Premium dan Pertalite (Twitter/@msaid_didu).

Said Didu juga menambahkan bahwa sebaiknya pihak-pihak terkait jangan menambah rusak BUMN, sebab yang nantinya paling dirugikan adalah rakyat.

"Jika tidak bisa memperbaiki BUMN - minimal jangan dirusak karena rakyat yang jadi korban," imbuhnya.

Kabar rencana penghapusan BBM jenis Premium dan Pertalite sendiri tersiar dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Komisi VII DPR RI dengan PT Pertamina (Persero) pada Senin (31/8/2020).

Hingga tulisan ini dibuat, unggahan Said Didu telah diretweets lebih dari 170 kali dan disukai oleh lebih dari 540 pengguna Twitter.

Baca Juga: Pertamina Beri Diskon, Harga Pertalite Turun Sebesar Rp 1.200

Tidak hanya itu, warganet pun ikut mengomentari respons Said Didu atas kabar ide dihapuskannya Premium dan Pertalite ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI