Oknum TNI Ngaku Tak Sadar Tabrak dan Lindas Anggota Polisi Hingga Tewas

Sabtu, 19 September 2020 | 10:39 WIB
Oknum TNI Ngaku Tak Sadar Tabrak dan Lindas Anggota Polisi Hingga Tewas
Penampakan aparat polisi saat melakukan olah TKP di lokasi tewasnya Briptu Andry di Jalan Sapi Perah, Pondok Ranggon, Jakarta Timur. (Suara.com/Bagaskara).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Serka Bambang, oknum anggota TNI terduga pelaku penabrak anggota Polisi Andry Budi Wibowo (29) hingga tewas di Pondok Ranggon, Jakarta Timur, Kamis (18/9/2020) baru sadar menabrak orang hingga meninggal dunia usai polisi datang menangkapnya.

Hal itu disampaikan oleh Wakil Kepala Penerangan Kodam Jaya Letkol Inf Audy Kumontoy dalam keterangannya seperti dikutip Suara.com, Sabtu (19/9/2020).

"Kan polisi datang ke rumah dia (Serka Bambang) tuh, dia baru tahu, dia nabrak gitu lho," kata Audy.

Menurut Audy, berdasarkan pengakuan Serka Bambang dirinya memang merasa menabrak sesuatu. Hanya saja, ia tak sadar yang ditabrak adalah manusia.

"Jadi dia nabrak, dia merasa nabrak, dia merasa melindas sesuatu, tapi dia nggak sadar," ungkapnya.

Lebih lanjut, Audy mengatakan, kekinian pihaknya masih mendalami mengapa Serka Bambang bisa mengendarai mobil dalam keadaan mengantuk.

"Dia ngantuk karena apa kita juga belum tahu. Masih di sidik," tuturnya.

Kasus ini pun kekinian ditangani oleh jajaran Polisi Militer TNI Kodam Jaya. Audy mengatakan, pengusutan kasus tersebut akan berlangsung transparan.

Tabrak Lari

Baca Juga: Tabrak Lari Hingga Koban Patah Tulang, Pemilik Restoran Ditangkap Polisi

Penyebab tewasnya Anggota Polri Briptu Andry Budi Wibowo (29) di Jalan Sapi Perah, Kelurahan Pondok Ranggon, Jakarta Timur, Kamis (17/9/2020) menemui titik terang. Briptu Andry tewas diduga menjadi korban tabrak lari

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI