Satu Anggota TGPF dan Anggota TNI Terluka Dihadang KKB di Intan Jaya Papua

Jum'at, 09 Oktober 2020 | 16:14 WIB
Satu Anggota TGPF dan Anggota TNI Terluka Dihadang KKB di Intan Jaya Papua
Satu anggota TGPF dan anggota TNI terluka dihadang KKB di Intan Jaya Papua. (Foto do. Kemenkopolhukam)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Satu anggota Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Intan Jaya dan satu anggota TNI dihadang oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB). Keduanya disebut sampai mendapatkan penanganan medis.

Sebuah video beredar di grup WhatsApp yang menunjukkan dua orang tengah mendapatkan penanganan medis. Satu orang tampak mengenakan seragam TNI, sementara satu orang lainnya mengenakan kemeja biru.

Kepala Penerangan (Kapen) Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III, Kolonel Czi IGN Suriastawa, mengatakan kejadian itu terjadi seusai anggota TGPF melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Distrik Hitadipa, Kabupaten Intan Jaya, Papua. Mereka akan menuju Distrik Sugapa.

"Info sementara benar terjadi penghadangan oleh KKB setelah laksanakan olah TKP di Hitadipa menuju Sugapa. Korban 1 militer dan 1 tim investigasi," kata Suriastawa saat dikonfirmasi, Jumat (9/10/2020).

Namun Suriastawa tidak menyebutkan siapa anggota TGPF yang dimaksud. Ia akan menyampaikan terkait kronologisnya dalam waktu dekat.

TPGF Intan Jaya dibentuk Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD untuk mencari fakta terkait penembakan warga sipil dan anggota TNI di Papua beberapa waktu lalu.

TGPF tiba pada Rabu, 7 Oktober 2020 dan terbagi dalam dua rombongan. Rombongan pertama tiba di Bandara Mozes Kilangin Timika, yang terdekat dengan lokasi Intan Jaya. Rombongan kedua tiba di Jayapura dalam waktu yang hampir bersamaan.

"Kami jauh-jauh datang ke sini untuk bekerja sepenuh hati agar kasus ini menjadi terang, dengan begitu Tim TGPF Intan Jaya bisa memberikan laporan dan masukan yang tepat untuk pemerintah," kata Ketua Tim Investigasi Lapangan, Benny Mamoto pada keterangan tertulis yang dikutip Suara.com, Kamis (8/10/2020).

Anggota tim yang tiba di Jayapura sebagian besar merupakan tokoh masyarakat Papua, yakni Constan Karma, Taha Al Hamid, dan Michael Manufandu.

Baca Juga: Anggota TGPF Intan Jaya Tertembak Sekembalinya dari Hipadipa

Sementara yang lainnya adalah mantan Dubes Indonesia di PBB Makarim Wibisono, dan Deputi 3 Kemenko Polhukam Sugeng Purnomo, yang juga Wakil Ketua TGPF Intan Jaya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI