Minta Mobil Baru Rp 1 M Dicap Hedon, Pimpinan KPK: Datang ke Kontrakan Saya

Senin, 19 Oktober 2020 | 14:59 WIB
Minta Mobil Baru Rp 1 M Dicap Hedon, Pimpinan KPK: Datang ke Kontrakan Saya
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron bersama Kejaksaan Agung usai gelar perkara kasus Djoko Tjandra di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (11/9/2020). [Suara.com/Welly]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"enganggaran mobil dinas itu sesungguhnya pun sudah beberapakali dalam tahun-tahun anggaran sebelumnya diajukan ke DPR, bukan hanya tahun 2021 ini. Namun karena kondisi ekonomi belum diberikan," kata Ghufron

Ghufron mengaku tak memetingkan standar mobil maupun harga yang harus dipakai oleh pimpinan KPK.

"Itu semua diatur dalam peraturan tentang standar fasilitas aparatur negara dengan segala tingkatannya bahkan KPK meminta standart yang paling minim harganya. Apapun itu saya pribadi menyampaikan terimakasih atas perhatian publik, saya yakin itu karena cinta nya pada KPK," tutup Ghufron.

ICW sebelumnya mengkritik pimpinan KPK era Firli Bahuri cs, yang akan mendapatkan mobil dinas pada tahun 2021 mendatang.

Selain Pimpinan KPK, Dewas KPK maupun pejabat struktural di Lingkungan KPK kini tengah menanti pembahasan anggaran mobil dinas yang diberikan oleh Komisi III DPR RI.

"Akan tetapi, praktik hedonisme semacam ini tidak lagi mengagetkan. Sebab, Ketua KPK nya saja, Firli Bahuri, telah menunjukkan hal serupa saat menggunakan moda transportasi mewah helikopter" Peneliti ICW Kurnia Ramadhan.

Seharusnya, Pimpinan KPK memahami dan peka bahwa Indonesia sedang dilanda wabah Covid-19 yang telah memporak porandakan ekonomi masyarakat.

"Sehingga tidak etis jika malah meminta anggaran untuk pembelian mobil dinas seharga miliaran itu," kata Kurnia.

Baca Juga: Minta Mobil Rp 1 M saat Pandemi, Laode Sebut KPK Era Firli Cs Tak Berempati

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI