Ikon Baru Tanah Papua, Stadion Lukas Enembe Besarnya Hampir Samai GBK

Siswanto Suara.Com
Senin, 26 Oktober 2020 | 06:34 WIB
Ikon Baru Tanah Papua, Stadion Lukas Enembe Besarnya Hampir Samai GBK
Stadion Lukas Enembe, sebelumnya bernama Stadion Papua Bangkit [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Perseroan sangat berterima kasih kepada Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Papua yang telah memberikan kepercayaan kepada kami untuk berkontribusi dalam membangun salah satu stadion termegah di Indonesia ini,"kata Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT PP (Persero) Agus Purbianto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.

Hal tersebut disampaikan usai proyek pembangunan Stadion Papua Bangkit tersebut diresmikan secara langsung oleh Gubernur Papua Petahana Lukas Enembe pada Jumat malam (23/10) dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19 secara ketat.

Desain stadion ini disesuaikan dengan budaya masyarakat Papua, yaitu Honai. Karena keunggulannya, Stadion Lukas Enembe berhasil masuk sebagai salah satu nominasi stadion terbaik dunia 2019 yang diselenggarakan oleh media online asal Polandia, yaitu StadiumDB.com.

Stadion ini bersaing dengan 21 (dua puluh satu) stadion lainnya yang berasal dari 19 negara yang untuk menjadi yang terbaik.

Dikatakan, stadion di Papua awalnya dibangun untuk menyambut penyelenggaraan PON XX Papua Tahun 2020 yang pertama kali akan berlangsung di Papua.

Stadion ini memiliki kapasitas sebesar 42.000 penonton dimana seluruh fasilitas stadion ini telah berstandar internasional.

"Mulai dari bangunan yang dibuat hingga 3 lantai, lintasan atletik telah tersertifikasi IAAF, lapangan yang telah mengikuti standar FIFA, serta sarana pendukung lainnya yang didatangkan langsung dari luar negeri," kata Agus.

Stadion ini terdiri dari dua lapangan, yaitu lapangan utama dan lapangan pemanasan. Pembiayaan pembangunan stadion ini didanai oleh APBD Provinsi Papua senilai Rp1,3 triliun. Pada bulan Oktober 2020 ini, Stadion Papua Bangkit resmi mengalami perubahan nama menjadi Stadion Lukas Enembe.

Berbekal pengalaman dan hasil kualitas pekerjaan yang dimiliki oleh Perseroan, Agus mengatakan, dapat menyelesaikan pembangunan stadion ini tepat waktu dimana Perseroan telah menyelesaikan pembangunan stadion ini sejak bulan Juni 2019.

Baca Juga: 10 Cabor yang Dicoret di PON 2020 Papua Berpotensi Dihelat di Provinsi Lain

Atlet internasional Papua

Kehadiran Stadion Lukas Enembe telah menjadikan ikon tersendiri bagi masyarakat di tanah Papua karena sarana olahraga yang dimiliki berkapasitas Internasional.

Beberapa atlet Internasional dari Papua sebut saja Raena Lisa Rumbewas, lifter angkat besi. Prestasi Lisa Rumbewas di ajang Olimpiade Sydney 2000 meraih medali perak di kelas 48 kilogram putri.

Selanjutnya, pada Olimpiade Athena 2004, Lisa kembali menyabet medali perak di kelas 53 kg putri. Namun, pada Olimpiade Beijing 2008, Lisa hanya menempati posisi keempat dengan total angkatan 206 kilogram.

Selain Olimpiade, ia juga pernah bikin harum Merah Putih dengan meraih medali perak kelas 53 kilogram di Kejuaraan Dunia Angkat Besi tahun 2006 di Santo Domingo, Republik Dominika. Tak hanya itu, medali perunggu kelas 48 kilogram putri Asian Games 2002 Busan.

Pada cabang karate atlet Papua Novilus Yoku (karate), Monica, salah satu atlet menembak putri asal Papua berhasil menduduki peringkat kelima dunia kategori air rifle match berjarak 10 meter putri di Jerman.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI