Tampilkan Pasien Covid-19 Didatangi Petugas KPU, Desain Pilkada Dikecaman

Kamis, 03 Desember 2020 | 12:51 WIB
Tampilkan Pasien Covid-19 Didatangi Petugas KPU, Desain Pilkada Dikecaman
Desain Pilkada yang dikritisi publik. (Twitter/@kamalbukankemal)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tidak hanya itu saja, gambar sosialisasi itu juga menjelaskan cara memilih bagi pasien Covid-19.

"Dua petugas didampingi dua saksi menggunakan APD lengkap akan mendatangi pemilig. Pasien melakukan pencoblosan di tempat mereka di isolasi atau dirawat," demikian tulisan yang menempel di gambar itu.

Akun @kamalbukankemal lantas menyerukan kepada warganet agar mengkritisi pelaksanaan Pilkada di tengah pandemi tahun ini.

"Jangan pernah pilih pemimpin yang mencoba merasionalkan pelaksanaan pilkada di saat pandemi ya. Jangan pernah. Kamu sedang ada di fase tarikan nafas terakhir pun, suaramu tetep “ditarik” sama dia. Kamu matters selama kamu hidup," tukasnya.

Hingga artikel ini dibuat, unggahan @kamalbukankemal tersebut telah memantik pandangan-pandangan publik.

"Gua lebih miris sama petugasnya bang. Ini sama aja nganter nyawa orang ke mulut harimau. 2019, ga ada pandemi aja berapa banyak nyawa KPPS melayang gara-gara pemilu, sekarang mereka disuruh head to head sama pasien yang udah jatahnya istirahat juga masih dipaksa nyoblos," ujar akun @septia***

"Aku malah bingungnya gini, kalau kita gak dateng ntar surat suara kita disalahgunakan kalo kita dateng gak tau siapa yang sakit apalagi udah berapa orang yang nyentuh itu paku," kata akun @seora***

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI