"Saya hanya klarifikasi ya karena begini, sudah diterangkan ini rombongan Imam untuk mengaji keluarga datang di perjalanan jam 10 malam. Untuk rombongan keluarga diiringi 2 mobil laskar, dua depan, dua belakang. Jadi ini bukannya perang. kalau perang semuanya bawa senjata ya," ujar perwakilan keluarga itu sambil sedikit tertawa.
Kemudian, keluarga korban mengaku tidak tahu soal pelatihan khusus untuk menjadi pengawal Habib Rizieq.