"Kami merebut kembali kedaulatan kami dengan membela Amerika di Perserikatan Bangsa-Bangsa dan menarik diri dari kesepakatan global sepihak yang tidak pernah melayani kepentingan kami. Dan negara-negara NATO sekarang membayar ratusan miliar dolar lebih banyak daripada ketika saya baru tiba beberapa tahun lalu.
"Itu sangat tidak adil. Kami membayar biaya untuk dunia. Sekarang dunia membantu kami." ucap Trump.
Di bawah kepemimpinannya, Trump mengklaim AS telah merevitalisasi aliansi dan mengumpulkan negara-negara di dunia untuk melawan China tidak seperti sebelumnya.
Berbicara tentang pandemi, dia menyerang "virus China", mengatakan sebelum COVID "miliaran dolar mengalir ke AS, tetapi virus memaksanya untuk pergi ke arah yang berbeda".
"Saya pergi dari tempat yang megah ini dengan hati yang setia dan gembira, semangat optimis, dan keyakinan tertinggi bahwa untuk negara kita dan untuk anak-anak kita, yang terbaik masih akan datang.
"Terima kasih, dan selamat tinggal. Tuhan memberkati Anda. Tuhan memberkati Amerika Serikat." pungkas Trump.
Trump tidak akan menghadiri pelantikan Joe Biden, menjadi presiden pertama yang melewatkan upacara sejak Andrew Johnson lebih dari satu setengah abad lalu.
Trump akan meninggalkan Washington DC pada Rabu pagi dan merencanakan acara perpisahan akbar di Pangkalan Bersama Andrews di Maryland.
Sesampai di sana, dia akan naik pesawat kepresidenan Air Force One untuk terakhir kalinya terbang ke rumahnya di Florida.
Baca Juga: Pelantikan Joe Biden Bertabur Bintang, Donald Trump Kesal