Upaya penyelamatan difokuskan pada pengerukan untuk menghilangkan pasir dan lumpur dari sekitar haluan kapal.
Otoritas Terusan Suez mengatakan perlu membuang lebih dari 6.000 ton pasir untuk mencapai kedalaman 12 hingga 16 meter. Kedalaman itu memungkinkan kapal mengapung, katanya.
Operator dan pejabat kapal menyalahkan angin kencang dan badai pasir yang menyebabkan kapal terjebak secara diagonal di seberang kanal.
Kapal The Ever Given dibangun pada tahun 2018 dan salah satu kapal kargo terbesar di dunia, mampu membawa 20.000 kontainer sekaligus.
Kapal berbendera Panama tersebut sedang menuju Rotterdam, Belanda dan berangkat dari China.
Kasus ini bukan pertama kalinya menimpa kapal tersebut. Pada tahun 2019, kapal tersebut menabrak feri kecil yang ditambatkan di Sungai Elbe di pelabuhan Jerman akibat angin kencang.