Curhat Dokter Geram, Pasien Tak Percaya Tumor Malah Ngotot Katanya Dikirim Santet

Minggu, 30 Mei 2021 | 15:46 WIB
Curhat Dokter Geram, Pasien Tak Percaya Tumor Malah Ngotot Katanya Dikirim Santet
t Dokter Geram Jelasin Tumor Panjang Lebar, Pasien Ngotot Katanya Dikirim Santet (TikTok/Arieroma)

Suara.com - Sebuah curhatan dari seorang dokter viral di media sosial. Bukan tenpa sebab, pasien yang ia tangani tidak percaya dengan penjelasan diagnosanya.

Melalui akun TikTok @Arieroma miliknya, ia menceritakan pengalamannya bersama seorang pasien wanita yang baru saja ia temui.

Sang pasien yang tidak diketahui identitasnya ini datang menemui sang dokter. Rupanya, dalam tubuh sang pasien ditemukan sebuah benjolan.

Dokter tersebut menjelaskan bahwa benjolan itu adalah tumor dan harus segera untuk diangkat.

"Buat mba yang datang ke poli ada benjolan, dokter bilang tumor harus diangkat," ujar sang dokter pada keterangan videonya.

Mendengar penjelasan dari sang dokter, sang pasien meresponnya dengan ketidakpercayaan. Ia justru bercerita pada sang dokter bahwa ia tengah ada masalah dengan sang saudara.

t Dokter Geram Jelasin Tumor Panjang Lebar, Pasien Ngotot Katanya Dikirim Santet (TikTok/Arieroma)
t Dokter Geram Jelasin Tumor Panjang Lebar, Pasien Ngotot Katanya Dikirim Santet (TikTok/Arieroma)

Kemudian ia menduga bahwa benjolan tersebut adalah kiriman santet dari sang saudara.

Tak menggubris omongan sang dokter, ia lebih memilih untuk menuju ke orang pintar atau dukun.

"Lebih milih mau nyari orang pnter dulu katanya," lanjut sang dokter.

Baca Juga: Update: Pasien Covid-19 Jalani Isolasi di Wisma Atlet Capai 2.013 Orang

Mendengar alasan tak masuk akal dari sang pasien, sang dokter pun geram. Ia hanya bisa melampiaskan kemarahannya melalui video TikTok miliknya.

Ia mencurahkan hatinya yang sudah lelah-lelah untuk menjelaskan panjang lebar. Alih-alih mendapat respon baik, sang pasien justru tidak diperca pada sang dokter.

Melihat curhatan tersebut, para warganet pun ramai-ramai memberikan komentar.

"Saya perawat tinggal di desa, edukasi sampe jungkir balik kalau sudah berkeyakinan seperti itu sangat sulit masuknya dok, kudu dowo ususe alias sabar," ujar warganet.

"Kasihan saudaranya difitnah nyantet," tambah yang lain.

"Sabar pak dokter, hpnya nggak salah jangan dislepet terus," timpal lainnya.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI