Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kembali mengadakan uji coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM) untuk 226 sekolah di Ibu Kota. Para siswa akan mulai hadir dan belajar langsung di sekolahnya masing-masing.
Kepala Sub Bagian Humas Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja Gah mengatakan awalnya ada sekitar 308 sekolah yang mengikuti assessment atau seleksi sebelum bisa mengadakan uji coba PTM. Hasilnya, ada 143 sekolah yang dinyatakan layak.
"Uji coba pembelajaran tatap muka tahap satu diikuti 143 sekolah yang kemaren ikut pelatihan ternyata ada 308 sekolah," kata Taga saat dikonfirmasi, Selasa (8/6/2021).
Di luar 143 sekolah itu, sudah ada 85 sekolah yang mengikuti uji coba PTM piloting terbatas bulan lalu. Namun dua di antaranya tak lagi masuknke daftar pembukaan sekolah sekarang.
Dengan demikian, maka sekarang jumlah sekolah yang dibuka berjumlah 226.
"Jadi insya Allah 143 sekolah melaksanakan uji coba PTM," ujar Taga.
Taga menjelaskan, jumlah sekolah tersebar di lima wilayah kota administrasi. Dari 143 sekolah yang baru mengikuti uji coba PTM kali ini, rinciannya 76 di antaranya adalah SD.
"MI satu sekolah, SMP 14 sekolah, MTS tiga sekolah, SMA 11 sekolah, MA satu sekolah, SMK 33 sekolah, LKP empat sekolah. Totalnya 143," tuturnya.
Lalu dalam pelaksanaannya, tidak semua siswa masuk sekolah di waktu yang sama. 50 persen dari jumlah siswa tetap belajar di rumah setiap harinya.
Baca Juga: Kemendikbudristek: Pembukaan Sekolah pada Juli Tidak Dilakukan Serentak
Selain itu, diatur juga untuk jam dan hari tertentu yang akan menerapkan PTM.