Suara.com - Sejumlah politisi Meksiko menggunakan cara bekampanye tak lazim untuk menarik perhatian dan mendulang suara, di tengah pemilihan paruh waktu yang mencekam.
Menyadur NY Daily News, Rabu (9/6/2021) Natalia Juarez meluncurkan papan iklan yang menunjukkan dirinya berpose dengan telanjang dada bersama enam perempuan anggota partai lainnya.
Papan iklan raksasa itu memperlihatkan para politisi sayap kiri tersebut dalam kondisi bertelanjang dada dan ditutupi oleh tangan mereka.
Sebuah tagline "Berani bergabung dengan proyek pembangunan bangsa yang baru dan tidak berprasangka!" tertulis di atas kepala mereka.
Profesor filsafat yang mencalonkan diri sebagai anggota Partai Revolusi Demokratik tersebut mengatakan jika papan iklan itu dibuat "untuk membuat dampak dan tidak luput dari perhatian."
"Ini adalah upaya untuk menjalankan kampanye yang berbeda dan ceria, tetapi juga undangan bagi orang-orang untuk mengungkapkan siapa mereka dan berkomitmen," katanya kepada kantor berita berbahasa Spanyol EFE.
Papan reklame tersebut dipasang di sekitar Guadalajara, ibu kota negara bagian Jalisco yang sebagian besar konservatif dan kota terbesar kedua di Meksiko.
Politisi 34 tahun tersebut mencalonkan diri untuk mendapatkan kursi di negara bagian barat Distrik ke-8 Jalisco.
Di papan iklan tersebut, ia berjanji akan melegalkan narkoba dan mengenakan pajak sebagai cara untuk menghentikan kekerasan kartel di negara itu.
Baca Juga: Pentagon Disebut Mata-matai Pemkab Cianjur, Untuk Apa?
Dia menepis kritik konservatif yang mengklaim kampanye mengandung unsur seks ringan. "Orang-orang konservatif tidak akan pernah memilih saya," kata Juarez kepada CNN.
"Bahkan jika saya berpakaian seperti biarawati dan membawa rosario dan mengatakan bahwa pesta saya akan membagikan Alkitab dan rosario, mereka tidak akan melakukannya." sambungnya.
Oplas payudara
Tidak hanya Juarez, kampanye nyleneh juga dilakukan oleh Rocio Pino, yang merupakan model dewasa dan kini berusaha untuk memenangkan kursi di parlemen Meksiko.
Rocio Pino, seperti diwartakan Daily Star, sebelumnya dikenal menjual konten dewasa eksklusif dengan harga USD 114 atau Rp1,6 juta per tahun. Ia juga mampu mengumpulkan 59.300 likes di laman OnlyFans miliknya.
Rocio bergabung dengan partai bernama Progressive Social Networks dan meluncurkan kampanye yang tidak kalah nyentrik yakni menjajikan operasi payudara.