“Memang dimongke gampang, Pak. Tapi masker ini menjadi proteksi utama bagi seseorang terhadap paparan Covid-19. Oleh karena itu, Presiden juga mengajak kita semua wajib menggunakan masker. Tolong ini penegakannya dapat dilakukan,” kata dia.
Tugas dan fungsi yang kedua adalah pembinaan. Dalam hal ini, Ganip meminta agar seluruh komponen yang bertugas juga tak segan untuk memberikan pembinaan bagi masyarakat yang belum melaksanakan protokol kesehatan. Namun tentunya, dia berharap agar pembinaan tersebut dilakukan dengan cara-cara yang manusiawi sehingga ajakan untuk disiplin protokol kesehatan dapat diterima dan diikuti.
“Pembinaan itu menegakkan aturan terhadap prokes,” kata Ganip.
Kemudian tugas yang berikutnya adalah mendorong pelaksanaan 3T atau tracing, tracking dan treatment bagi masyarakat yang kontak erat dari yang terpapar Covid-19. Melalui 3T, maka penanganan masyarakat yang terpapar dapat lebih optimal dan penyebaran virus juga dapat dikontrol dari penelusuran kontak erat.
"Tugas PPKM Mikro ini juga melaksanakan tugas 3T,” kata Ganip.
Selanjutnya yang terakhir, Posko PPKM Mikro juga harus mampu mendorong masyarakat untuk bersedia melaksanakan vaksinasi, agar kekebalan kelompok atau herd immunity dapat tercapai. Sehingga dengan vaksinasi tersebut, maka seseorang lebih memiliki perlindungan dan pertahanan diri dari Covid-19.
“Tugas PPKM Mikro nanti harus bisa memberikan dorongan kepada masyarakat melaksanakan vaksinasi,” jelas Ganip.
Dalam kesempatan tersebut, Ganip Warsito yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) itu juga menyerahkan dukungan untuk optimalisasi Posko PPKM Mikro di Desa Kemudo.
Adapun dukungan tersebut adalah 4.000 masker, 1.000 sabun cuci tangan dan 10 ribu butir vitamin.
Baca Juga: Kunjungi BPBD DIY, Ketua Satgas Covid-19 Klaim PPKM Sudah Efektif
Dalam hal ini, Ganip menitipkan pesan agar bantuan tersebut diberikan kepada kelompok rentan dan belum sakit, agar imunitas lebih terjaga dan terlindungi dari paparan Covid-19.