Perjuangan Seorang Tunanetra Korban Penipuan Mencari Keadilan

Siswanto Suara.Com
Selasa, 07 Desember 2021 | 10:35 WIB
Perjuangan Seorang Tunanetra Korban Penipuan Mencari Keadilan
Ilustrasi disabilitas (pixabay)

Pada transfer pertama, Karyanto disuruh mengirimkan uang Rp6 juta dengan alasan untuk DP barang atas nama Asyong.

Disusul permintaan transfer yang kedua senilai Rp20 juta dengan alasan yang sama atas nama sepupu Asyong.

"Sindikat penipuan ini berjumlah lima orang, R, N, H, A, Y," kata Karyanto seraya mengatakan "saya pun mengenal nama-nama itu dari Pak N itu. Lima orang itu punya peran masing-masing."

Mencari keadilan

Semua uang yang ditransfer kepada komplotan N merupakan hasil jerih payah Karyanto dari pekerjaan memijat yang ditekuninya selama lebih dari 20 tahun. 

Dia menyesal mau begitu saja menaruh kepercayaan kepada N.

Setelah kejadian itu, dia bergerak mencari keadilan. Pertama-tama, dia melapor ke kantor kepolisian.

Dia menaruh harapan yang besar pada kepolisian untuk dapat menangkap para pelaku.

Tidak mudah juga bagi dia untuk segera mendapatkan bantuan dari kepolisian.

Baca Juga: Viral Sopir BST Bantu Turunkan Perempuan Tunanetra, Gibran: Apresiasi untuk Bapak Wahyu

"Saya sudah tiga kali datang ke kantor Polres Kota Bekasi untuk melaporkan kasus itu, ke bagian krimsus."

"Tetapi sampai saat ini belum ditangani, bahkan penanganan kasus penipuan ini dilimpahkan ke Polsek Jatiasih dengan alasan TKP-nya dekat tempat tinggal saya."

Walau begitu, Karyanto terus berjuang. Berbagai upaya dilakukannya untuk mendorong pihak berwajib menangani kasusnya secara maksimal. 

Dia berusaha mencari bantuan pengacara untuk mendampinginya dalam mencari keadilan.

Perjuangan lain yang ditempuh Karyanto, meminta bantuan media.

"Saya sudah dua kali mendatangani Studio tvOne. Studio pertama yang saya datangi di Jaksel, Epicentrum. Yang kedua di Pulogadung. Tujuannya untuk mencari bantuan menangani kasus penipuan yang sedang menimpa diri saya."

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI