Setelah tahu bacaan doa zakat fitrah, Anda juga perlu memahami tujuannya. Tujuan melaksanakan zakat fitrah adalah untuk memberdayakan orang fakir miskin dan 8 golongan penerima zakat agar kehidupannya berangsur-angsur membaik.
Selain itu, ketika muzakki mengeluarkan zakat, maka akan menumbuhkan kenyamanan dalam kehidupan bermasyarakat, serta menumbuhkan perasaan bersyukur karena mampu membantu orang lain untuk sama-sama berdaya secara ekonomi.
Zakat fitrah wajib ditunaikan bagi setiap muslim, dengan syarat beragama Islam, hidup pada saat bulan Ramadhan, dan memiliki kelebihan rezeki atau kebutuhan pokok untuk malam dan Hari Raya Idul Fitri. Besaran zakat fitrah adalah beras atau makanan pokok seberat 2,5 kg atau 3,5 liter per jiwa.
Para ulama, di antaranya adalah Shaikh Yusuf Qardawi telah membolehkan zakat fitrah ditunaikan dalam bentuk uang yang setara dengan 1 sha’ gandum, kurma atau beras. Nominal zakat fitrah yang ditunaikan dalam bentuk uang, harus menyesuaikan dengan harga beras yang dikonsumsi. Sebagaimana keterangan yang dimuat di laman Badan Amil Zakat Nasional.
Demikian penjelasan tentang doa zakat fitrah dan tujuan berzakat. Manfaat zakat tidak hanya dirasakan langsung oleh penerima tapi juga oleh pemberi. Semoga Allah SWT melimpahkan rahmat dan berkahnya untuk kita semua.