3. Shalat Ada'
Shalat yang dipendekkan adalah shalat ada' atau shalat yang dikerjakan pada waktunya (bukan qadha') atau shalat qadha' dalam perjalanan. Sedangkan shalat qadha' dari rumah tidak boleh dipendekkan.
4. Niat
Niat shalat qashar adalah "Saya niat shalat fardhu zhuhur dengan qashar karena Allah ta’ala.” Atau bisa dengan niat “Saya niat shalat dhuhur dua rakaat karena Allah ta’ala.”
Niat di atas harus terjaga selama mendirikan shalat. Seandainya terjadi keraguan pada seseorang, maka diwajibkan untuk menyempurnakan shalat (itmam), namun tak harus membatalkan shalatnya, tapi langsung diteruskan tanpa memendekkan.
5. Imam
Tidak dilakukan dengan cara bermakmum kepada imam yang melaksanakan shalat itmam, baik imam musafir atau muqim atau pada imam yang diragukan keadaan bepergiannya.
6. Pengetahuan
Orang yang melakukan shalat qashar diharapkan bukan sekadar ikut tanpa mengetahui boleh dan tidaknya shalat qashar.
Baca Juga: Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Orang Lain, Lengkap dengan Artinya
7. Menyempurnakan Shalat
Shalat qashar dilaksanakan ketika yakin (Al-Qashir) masih dalam keadaan bepergian sehingga ketika ragu atau yakin dirinya sudah sampai di daerah muqimnya, maka harus menyempurnakan shalatnya.
8. Bepergian dengan Tujuan Jelas
Orang yang pergi mencari hal yang tidak jelas tidak diperkenankan memendekkan shalat. Orang yang boleh shalat qashar adalah orang yangbepergian dengan tujuan yang jelas. Demikian penjelasan tentang tata cara shalat qashar.