Gegara menyebarkan foto editan stupa mirip Jokowi, Roy Suryo banyak dikecam oleh warganet bahkan kini namanya sempat menjadi trending topic di Twitter.
Warganet yang tidak setuju dengan perbuatan Roy Suryo, berbondong-bondong membuat tagar #TangkapRoySuryo pada Rabu (15/06/2022) dan mendesak polisi agar segera menangkap pakar telematika tersebut.
Sedikitnya ada lebih dari 10 ribu warganet yang mencuitkan tagar tersebut. Mereka menganggap Roy Suryo telah menghina Jokowi sekaligus menghina umat Budha.
4. Polisi buru pembuat foto editan stupa Candi Borobudur
Setelah ramai di media sosial, kepolisian akhirnya turun tangan, mengusut pembuat foto editan stupa mirip Presiden Jokowi tersebut.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyebutkan Direktorat Siber Bareskrim Polri telah bergerak mendalami siapa pelaku yang telah membuat foto tersebut.
“Sedang didalami dan profiling oleh Siber,” kata Dedi saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa (14/6/2022).
Dedi juga mengimbau kepada seluruh pengguna media sosial, agar selalu bijak dalam menggunakan dengan menghormati hak-hak orang lain.
5. Roy Suryo beri klarifikasi tentang foto editan itu
Baca Juga: Bakal Dikunjungi Presiden Jerman, Candi Borobudur akan Tertutup Bagi Wisatawan, Ini Jadwalnya
Setelah ramai dihujat warganet dan menghapus postingan foto stupa Candi Borobudur mirip Jokowi, Roy Suryo akhirnya memberikan klarifikasi mengenai foto tersebut.
Klarifikasi itu ia lakukan pada Selasa (14/6/2022) melalui akun Twitternya. Menurut dia, meme tersebut bukanlah dia yang buat. Ia mengaku hanya ikut menyebarkannya.
“Biar semakin jelas dan tidak ada lagi BuzzerRp yang memprovokasi murahan, ini kronologi meme-meme tersebut: Meme pertama diunggah @IrutPagut pada 7 Juni 2020 pukul 09.36," jelas Roy Suryo.
"Diunggah kembali @NewOpang pada 9 Juni 2022 pukul 08.05. Meme satunya diunggah @fly_free_DY 10 Juni 2022 pukul 17.25. URL lengkap ada di Twit sebelumnya. Ambyar," lanjutnya.
Namun, meski sudah memberikan klarifikasi, warganet yang suda terlanjur geram, terus menghujat dan memojokkan dirinya di media sosial.
Kontributor : Damayanti Kahyangan