3. Doa Iftitah Ketiga
Doa Iftitah yang ketiga ini berbeda dari doa Iftitah sebelumhya. Berikut ini bacaan doa Iftitah menurut Ibnu Majah:
Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fathoros samaawaati wal ardlo haniifaaw wamaa ana minal musyrikiin. Inna sholaatii wa nusukii wamahyaaya wa mamaati lillaahi robbil ‘aalamiin. Laa syariikalahu wabidzaalika wa ana awwalul muslimiin
Artinya: Sesungguhnya aku hadapkan wajahku kepada Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam keadaan tunduk dan aku bukanlah dari golongan orang-orang musyrik. Sesungguhnya shalatku, sembelihanku, hidupku dan matiku hanya untuk Allah Tuhan semesta alam. Tidak ada sekutu bagi-Nya. Dan dengan yang demikian itu lah aku diperintahkan. Dan aku adalah orang yang pertama berserah diri.
4. Doa Iftitah Keempat
Diriwayatkan oleh Imam Muslim, berikut ini bacaan doa Iftitah yang paling singkat:
lhamdulillaahi hamdan katsiiron thoyyiban mubaarokan fiih
Artinya:Segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, baik dan penuh berkah
Doa iftitah di atas, doa iftitah ini awalnya dibaca oleh seorang sahabat Nabi. Selesai sholat, Rasulullah mensabdakan bahwa ada 12 malaikat berebut untuk mencatat doa iftitah pendek tersebut.
Baca Juga: 11 Doa Sehari-hari dan Artinya yang Dianjurkan untuk Dibaca
Demikian tadi 4 versi doa Iftitah dan artinya dari yang terpanjang hingga yang paling pendek. Semoga dapat kita amalkan saat sholat untuk menambah keimanan kita terhadap Allah SWT dan Rasulullah SAW.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari