Pelajaran Penting
Nasrullah Jasam mengungkapkan, poin penting dari peristiwa ini adalah: para sahabat menyadari betul bahwa adanya seorang pemimpin sangat penting di tengah-tengah umat.
Oleh karena itu ketika Rasulullah SAW wafat, para sahabat segera berkumpul untuk memilih sosok yang menggantikan Rasulullah SAW sebagai pemimpin ummat.
"Perbedaan pandangan dalam memilih pemimpin adalah hal yang lumrah, dan ini terjadi antara sahabat dari kalangan Anshor dan Muhajirin bahkan kalangan bani Hasyim memiliki pandangan lain yang karena beberapa alasan cenderung memilih sahabat Ali bin Abi thalib sebagai khalifah," papar Nasrullah Jasam.
"Akan tetapi ketika sudah diputuskan, maka semua pihak harus sama-sama mendukung demi kesejahteraan ummat. Hendaknya setiap orang menyadari dan mengukur diri akan kemampuannya," tambahnya.
Dalam hal ini, sikap sayidana Umar patut dijadikan contoh, ketika Abu Bakar memintanya untuk menjadi kholifah, dengan rendah hati beliau berkata, "bagaimana mungkin aku menjadi pemimpin ummat yang didalamnya terdapat Abu bakar".
Umar merasa bahwa sosok Abu Bakar saat itu lebih layak menjadi kholifah dari dirinya. Semoga peristiwa Saqifah Bani Sa'idah bisa menjadi renungan bagi calon-calon pemimpin kita yang sebentar lagi akan kita pilih.