Krisis Pekerja Terampil Makin Parah Akibat Lamanya Proses Visa Australia

SiswantoABC Suara.Com
Rabu, 10 Agustus 2022 | 12:27 WIB
Krisis Pekerja Terampil Makin Parah Akibat Lamanya Proses Visa Australia
Ilustrasi pekerjaan.[pixabay]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bagi pengusaha perhotelan dan restoran di pedalaman Australia, menemukan pekerja terampil yang mau bekerja jangka panjang sama sulitnya dengan mencari jarum dalam jerami.

Saatkoki asal Sri Lanka, Madushka Dilshan Perera, pindah ke kota pedalaman Longreach pada tahun 2020,keahliannya memasak terus dia kembangkan di sebuah pub lokal.

Madushka memulainyadengan menyajikan menu 'Kari Sri Lanka' pada malam tertentu, yang belakangan telah menjadi ciri khas pub ini.

Kini ia mengatakan ingin tinggal di Longreach untuk jangka panjang dan membesarkan keluarganya di sana.

"Saya menyukai kota ini dan senang bekerja di sini," ujarnya.

"Seluruh hidupku sekarang adadi sini.Semua yang saya kerjakan ada di sini," kata Madushka kepada ABC News.

Namun, ia mengaku telah menghabiskan sebagian besar waktunya di Australia dalam ketidakpastian, saat berusaha mendapatkan visa bagi istri dan putrinya agar bisa bergabung dengannya di wilayah Queensland barat.

Dipaksa menunggu akibat perbatasan ditutup, keluarga Madushka baru mengajukan visa keluarga pada Maret tahun ini.

Ia mengaku belum mendengar apa pun dari pemerintah sejak April lalu, membuatnya agak khawatir tentang masa depannya.

Baca Juga: Australia Gelontorkan Rp 103 Miliar Demi Atasi Wabah PMK di Indonesia

"Saat pulang ke rumah setelah selesai bekerja, saya tidak punya siapa-siapa. Minggu lalu saya sakit dan tidak ada siapa-siapa," ujar Madushka.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI