Australia Lebih Perhatikan Hewan Ketimbang Anak-anak Saat Situasi Darurat

SiswantoABC Suara.Com
Senin, 26 September 2022 | 17:30 WIB
Australia Lebih Perhatikan Hewan Ketimbang Anak-anak Saat Situasi Darurat
ilustrasi anak-anak (pexels.com/Lukas)

"Pada tahun 2010, Majelis Kesehatan Dunia memberikan suara untuk mendukung serangkaian perencanaan tertentu … dan mengatakan negara-negara perlu mengembangkan perencanaan di sepanjang garis pedoman ini," katanya.

"Australia belum melakukannya."

Dr Gribble mengatakan alasan perencanaan kesiapsiagaan darurat untuk anak-anak diabaikan karena dua faktor, yakni anak-anak sudah dianggap rentan dan jadi tanggung jawab orangtua mereka, serta layanan darurat sebagian besar dijalankan oleh laki-laki.

"Diasumsikan orang tua akan menjaga anak-anak mereka dan ini 100 persen benar, tetapi bukan berarti mereka tidak memerlukan bantuan," katanya.

"Masalah kedua adalah penanganan gawat darurat benar-benar didominasi laki-laki dan saya rasa hal ini ada dampaknya."

Dr Gribble kini mengumpulkan data untuk menguraikan kekurangan-kekurangan dalam perencanaan tanggap darurat di Australia dengan cara mensurvei orangtua yang pernah mengalami situasi ini secara langsung untuk membuat model yang lebih baik.

"Selama beberapa tahun terakhir, saya dan orang lain benar-benar mendorong pemerintah untuk melakukan sesuatu, dan di awal tahun ini Asosiasi Menyusui Australia mengajukan permohonan anggaran kepada pemerintah federal untuk mendapatkan sejumlah uang agar dapat melakukan sesuatu soal ini," katanya.

"Kami telah mendapatkan beberapa informasi yang bermanfaat dan berharga.

"Banyak orang mengatakan mereka mengungsi meski mereka tidak ingin melakukannya karena punya anak kecil … tetapi mereka juga mengatakan mereka menunda evakuasi karena memiliki anak kecil, karena sangat melelahkan untuk memikirkan semua halbarang yang harus dikemas dan dibawa untuk anak-anak mereka.

Baca Juga: Ratu Elizabeth II Tinggalkan Warisan Surat Rahasia untuk Australia, Boleh Dibuka Tahun 2085

"Orangtua akan menjaga anak-anak mereka, tetapi mereka membutuhkan bantuan."

Artikel ini diproduksi oleh Erwin Renaldi dari ABC News.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI