Peretas Data Pelanggan Optus Australia Minta Maaf dan Batalkan Permintaan Uang

SiswantoABC Suara.Com
Selasa, 27 September 2022 | 15:22 WIB
Peretas Data Pelanggan Optus Australia Minta Maaf dan Batalkan Permintaan Uang
Ilustrasi hacker (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

ABC sudah menghubungi otoritas di sejumlah negara bagian untuk mengetahui kebijakan mereka untukmengubah SIM jika diperlukanakibat peretasan data di Optus.

Menteri Utama di Victoria,Daniel Andrews mengatakan VicRoads biasanya tidak memberikan nomor baru untuk SIM yang sudah pernah dikeluarkan "untuk mencegah penipuan berikutnya", namun mengatakan akan melihat kembali hal tersebut.

Di New South Wales, Menteri Layanan SosialVictor Dominello mengatakan pelanggan Optus yang mengetahui data SIM mereka diretas bisa mengajukan permintaan agar mendapat SIM baru.

Sementara pejabat Departemen Transportas di Queensland mengatakan mereka sedang membantu pelanggan yang menjadi korban peretasan data Optus, namun tidak mengatakan apakah mungkin untuk mendapatkan SIM baru.

Di negara bagian Tasmania dan Australia Selatan pejabat setempat mengatakan dimungkinkan untuk mendapatkan SIM baru.

Australia Barat saat ini tidak memungkinkan untuk mengubah nomor SIM, namun Menteri TransportasiRita Saffioti mengatakan dia sedang mempertimbangkan untuk mengubah aturan yang ada.

Di dua negara bagian lainnya, yakni Northern Territory danAustralian Capital Territory, pejabat setempat mengatakan mereka sedang mempertimbangkan apa yang harus dilakukan untuk menanggapi masalah peretasan data pelanggan.

Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya

Baca Juga: Intel dari Kegelapan Sebut Data Empat Ribu Siswa SMKN 1 Sukabumi Bocor dan Beredar di Forum Hacker

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI