"Mestinya mereka bermain, mengenal dunia sosial, mengenal keluarga dan sebagainya, tapi dipaksa calistung. Karena SD-nya syaratnya itu adalah calistung,” ungkap Dede.
"Ini mohon tolong ditinjau Mas Menteri. Karena kita paham di berbagai negara itu calistung baru dikenalkan di SD,” tambahnya.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti