Libatkan Sipil hingga Institusi, 6 Kasus Pembunuhan Paling Mencengangkan Sepanjang 2022

Farah Nabilla Suara.Com
Kamis, 03 November 2022 | 16:31 WIB
Libatkan Sipil hingga Institusi, 6 Kasus Pembunuhan Paling Mencengangkan Sepanjang 2022
Penampakan rumah korban pembunuhan oleh ayah sendiri di Kota Depok, Jawa Barat [Egi Abdul Mugni/Suara.com]

Suara.com - Sejumlah kasus pembunuhan di sepanjang 2002 berhasil mencuri perhatian masyarakat. Kasus pembunuhan sepanjang 2022 tersebut tak hanya terjadi di Indonesia, namun juga mancanegara.

Beberapa diantara kasus pembunuhan tersebut hingga kini masih menyimpan misteri yang butuh dipecahkan.

Apa saja pembunuhan yang mencuri perhatian publik sepanjang 2022? Berikut ulasannya.

1. Pembunuhan Brigadir J

Pembunuhan terhadap Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J terjadi pada 8 Juli 2022. Hingga kini kasus tersebut belum juga menemui titik akhir dan masih bergulir di pengadilan.

Kasus tersebut menyeret nama Irjen Ferdy Sambo. Ketika peristiwa itu terjadi, ia menjabat sebagai  Kadiv Propam Mabes Polri.

Pembunuhan tersebut terjadi di rumah dinas Ferdy Sambo. Selain menjerat Ferdy Sambo, kasus ini menyeret sejumlah perwira polisi lainnya.

Kematian Brigadir J sempat ditutup-tutupi dengan merancang sebuah skenario. Namun skenario tersebut terbongkar.

Meski begitu, hingga kini belum diketahui motif sesungguhnya pembunuhan tersebut. Sejumlah spekulasi muncul mengenai motif, mulai dari asmara, kekerasan seksual hingga judi online.

Baca Juga: Puncak Drama Ferdy Sambo: Dulu Jebloskan Penjara Jessica Wongso, Kini Terancam Dihukum Mati

2. Pembunuhan Jersy Susanto

Pembunuhan terhadap Jersy Susanto terjadi pada kamis (13/10/2022). Ia dibunuh oleh kekasihnya sendiri yang bernama Hendrik.

Jersy dihabisi pada pukul 03.00 WIB di sebuah apartemen yang berlokasi di wilayah Pademangan, Jakarta Utara.

Setelah berhasil membunuh kekasihnya, Hendrik berencana membuang jasadnya dengan meminta bantuan sekuriti apartemen yang berinisial IK.

Akhirnya jasad Jersy dibuang ke sebuah selokan di Jalan Gunung Sahari, Kemayoran, Jakarta Pusat dengan terbungkus bed cover.

Hingga kini kepolisian belum berhasil mengungkap motif utama dari pembunuhan ini. Ada dugaan korban meninggal dunia karena mengalami keracunan. Namun anehnya pelaku tidak langsung membawanya ke rumah sakit.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI