Jangan Salah Sangka! Bukan Gagal, Koalisi NasDem-PKS-Demokrat Sengaja Tunda Deklarasi karena Alasan Ini

Jum'at, 11 November 2022 | 12:40 WIB
Jangan Salah Sangka! Bukan Gagal, Koalisi NasDem-PKS-Demokrat Sengaja Tunda Deklarasi karena Alasan Ini
Bakal calon presiden dari Partai NasDem, Anies Baswedan, bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan sejumlah elite Nasdem hingga PKS di kediamannya, Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa (25/10/2022). [Foto ist/ IG @aniesbaswedan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Rencana deklarasi koalisi antara NasDem, PKS, dan Demokrat yang digadang-gadang akan digelar pada Kamis (10/11/22) kemarin, gagal dilaksanakan.

Buntut dari gagalnya deklarasi tersebut membuat ketiga partai ini diterpa isu tak sedap. Rencana koalisi yang hangat dibahas sejak lama ini dikabarkan terancam kandas.

Namun, isu tersebut ditangkis oleh pengamat komunikasi dan politik, Jamiluddin Ritonga. Menurutnya, koalisi perubahan tersebut bukan gagal, tapi sengaja dilakukan sebagai strategi politik.

Menurut Jamiluddin, batalnya deklarasi tersebut ada hubungannya dengan manuver politik yang dilakukan oleh PDI Perjuangan.

Tim kecil bentukan NasDem, Demokrat, dan PKS kian intens melakukan pertemuan dalam penjajkan koalisi yang lebih serius. (Ist)
Tim kecil bentukan NasDem, Demokrat, dan PKS kian intens melakukan pertemuan dalam penjajkan koalisi yang lebih serius. (Ist)

"Tiga partai tersebut tampaknya masih melihat dinamika koalisi partai lainnya, termasuk arah politik PDIP," ujar Jamiluddin seperti dikutip melalui WartaEkonomi.co.id -- jaringan Suara.com pada Jumat (11/11/22).

Jamiluddin lantas menjelaskan bahwa penundaan deklarasi untuk mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden ini memang sengaja dilakukan karena ketiga partai koalisi ini memerlukan pemetaan politik.

"Selain itu, Majelis Syura PKS dan Majelis Tinggi Partai Demokrat juga memang belum memutuskan terkait koalisi dan pasangan capres yang akan di usung," lanjutnya.

Partai Demokrat dan PKS pun harus menunggu keputusan dari Majelis Syura PKS dan Majelis Tinggi Partai Demokrat.

Sebelum keputusan muncul, Demokrat dan PKS tidak akan bisa mendeklarasikan capres-cawapres hasil koalisinya bersama NasDem.

Baca Juga: Andi Arief Singgung Soal Burung Hantu Pecah Belah Koalisi Perubahan, Hasto PDIP Beri Respons Begini

"Selain itu, Majelis Syura PKS dan Majelis Tinggi Partai Demokrat juga memang belum memutuskan terkait koalisi dan pasangan capres yang akan di usung," tutur Jamiluddin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI