Sementara itu, melalui pernyataan Gedung Putih, Presiden Joe Biden mengatakan, "Tempat-tempat yang seharusnya menjadi ruang penerimaan dan perayaan yang aman tidak seharusnya diubah menjadi tempat teror dan kekerasan,” ujarnya.
“Namun, hal itu terlalu sering terjadi. Kita harus menghilangkan segala ketidakadilan yang berkontribusi kepada kekerasan terhadap orang-orang LGBTQI+."
Pada 2021, Aldrich pernah ditangkap oleh polisi setelah sang ibu melaporkan bahwa putranya mengancam dengan menggunakan bom rakitan serta senjata lainnya. Pertanyaan pun muncul terkait mengapa pihak berwenang tidak mengambil dan mengamankan senjata yang dimiliki Aldrich pada saat itu.
Meskipun pihak berwenang pada saat itu mengatakan tidak ada bahan peledak yang ditemukan, beberapa pihak mempertanyakan mengapa polisi tidak mencoba untuk menggunakan undang-undang "red flag".
Menurut laman resmi pemerintahan negara bagian New York, The Red Flag Law “mencegah individu yang menunjukkan tanda-tanda dapat mengancam diri sendiri atau orang lain untuk membeli atau memiliki senjata api jenis apa pun”.
Meski demikian, Wali Kota Suthers pada Senin menyebut masih "terlalu dini" untuk mempertanyakan apakah "red flag law" di negara bagian itu seharusnya diberlakukan dalam kasus ini.