Suara.com - Bulan Desember adalah bulan yang dinanti-nanti. Pasalnya di bulan tersebut terdapat dua momen yang dirindukan banyak orang. Momen tersebut adalah Natal yang selalu identik dengan hijau dan merah serta perayaan akhir tahun. Kenapa Natal identik merah dan hijau?
Natal adalah salah satu momen yang dinantikan oleh umat Kristiani. Ketika Natal tiba umat Kristiani akan merayakan kelahiran Yesus Kristus.
Banyak tradisi yang dilakukan selama Natal seperti menghias pohon Natal, bertukar kado hingga beribadah ke gereja. Selain itu, terdapat tradisi yang senantiasa melekat dengan momen Natal.
Apakah itu? Jika kamu perhatikan dengan seksama maka kamu akan mendapati bahwa Natal selalu identik dengan warna merah dan hijau.
Kombinasi kedua warna akan kamu jumpai pada dekorasi pohon Natal, kartu ucapan, hingga kado maupun atribut Natal lainnya. Lantas, kenapa Natal selalu diidentik merah dan hijau?
Apakah kamu ingin tahu jawaban Kenapa Natal Identik Merah dan Hijau? Jika iya, yuk simak penjelasannya pada ulasan di bawah ini.
Kenapa Natal Identik Merah dan Hijau
Dalam perayaan Natal, keberadaan warna merah dan hijau seolah tak terpisahkan. Ketika kita melihat kedua warna itu maka kita akan menyadari bahwa Natal akan segera tiba.
Meski sudah menjadi tradisi, sejarah penggunaan warna merah dan hijau ketika Natal tak dapat ditelusuri.
Terdapat beberapa sumber yang menyebutkan bahwa pemilihan kedua warna merujuk pada ajaran agama Kristen. Dalam agama Kristen kerap disebutkan bahwa warna merah adalah lambang darah Yesus saat disalibkan.