10 Ucapan Tergila Piala Dunia 2022: dari Presiden FIFA Merasa Gay hingga Messi Ngamuk Usir Si Bodoh

Selasa, 20 Desember 2022 | 10:09 WIB
10 Ucapan Tergila Piala Dunia 2022: dari Presiden FIFA Merasa Gay hingga Messi Ngamuk Usir Si Bodoh
Penyerang Timnas Argentina, Lionel Messi melakukan selebrasi gol di Piala Dunia 2022. [FRANCK FIFE / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tetapi hal yang mustahil terjadi. Tim Saudi bangkit dalam lima menit (dari 48 menjadi 53) dan tim asuhan Lionel Scaloni tidak dapat menghindari kekalahan. Argentina tunduk di kaki Arab Saudi dengan skor 2-1.

Di ruang pers, pelatih Prancis dari tim Saudi tidak dapat menemukan penjelasan logis untuk hasil tersebut.

"Bintang-bintang selaras hari ini. Argentina masih merupakan tim yang fantastis setelah menjalani 36 pertandingan berturut-turut tanpa kekalahan," pujinya.

"Mereka adalah juara Copa Amerika dan memiliki pemain yang spektakuler, tapi terkadang hal tak terduga (kekalahan Argentina atas Arab Saudi) terjadi dalam sepak bola," lanjutnya.

3. "Ayo F Kroasia" (John Herdman, 23 November)

Kanada tampak seperti tim yang lebih baik meski kalah dari Belgia (1-0). Terbawa oleh euforia saat itu, pelatih mereka John Herdman menggigit lebih dari yang bisa dia kunyah di depan kamera.

"Saya memberi tahu para pemain bahwa mereka termasuk dalam turnamen ini dan kami akan pergi ke F**k Kroasia secara mudah dan sederhana. Kami telah menunjukkan bahwa kami pantas berada di sini," seloroh Herdman.

Sayang, dia tidak menepati janjinya. Kroasia mengalahkan Kanada (4-1), menyingkirkan tim Amerika Utara dan terus melaju dalam perjalanan luar biasa yang membuat mereka finis di peringkat ketiga.

4. "Tekanan? Tekanan itu memikirkan apa yang akan dimakan keesokan harinya" (Otto Ado, 27 November)

Baca Juga: Total 545 Triliun Uang Berputar di Meja Judi Selama Piala Dunia 2022

Baru seminggu memasuki kompetisi dan sudah ada pelatih di kursi panas. Ghana kalah dalam pertandingan pertama mereka melawan Portugal (3-2) dan pelatih Otto Ado menghadapi ancaman tersingkir dari jabatannya lebih awal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI