Ia membandingkan sikap FIFA yang melarang Timnas Rusia mengikuti babak playoff Piala Dunia 2022. Pelarangan itu disebabkan Rusia tengah konflik bersenjata dengan Ukraina.
Padahal, Hasto mengatakan invasi militer Rusia itu akibat provokasi NATO yang menjadikan Ukraina sebagai benteng.
Kasus Israel seharusnya diperlakukan sama oleh FIFA. Sebab, rezim Benjamin Netanyahu melakukan kekerasan secara massif di Tepi Barat Palestina.
![[Suara.com/Aldie Syaf Bhuana]](https://media.suara.com/pictures/original/2023/03/29/19505-infografis-menolak-timnas-israel-piala-dunia-u20.jpg)
Tapi masalahnya, FIFA tidak bereaksi terhadap aksi Israel, “Ini kan membangun sentimen terhadap bangsa Palestina.”
Hasto mengatakan, PDIP secara resmi meminta FIFA secara adil memperhatikan aspek Israel telah melakukan pelanggaran kemanusiaan dan menghukum tim nasional negeri itu tidak boleh ikut Piala Dunia U20 di Indonesia.
Mengenai pembatalan drawing serta ancaman Indonesia akan dicabut haknya sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 oleh FIFA, Hasto meyakini Presiden Jokowi bisa menyelesaikannya secara baik.
PDIP, lanjut Hasto, mendukung wacana Piala Dunia U20 tetap digelar di Indonesia sesuai jadwal dan tetap diikuti Timnas Israel.
Sebagai jalan tengah, Hasto mengatakan setiap laga Timnas Israel digelar di negara tetangga Indonesia, “Kami tak masalah dengan solusi seperti itu.”
Hasto juga menegaskan Indonesia tak perlu takut masalah ini membuat Israel yang mempunyai pengaruh kuat secara global, tersinggung.
Baca Juga: BNPT Gelar Asesmen pada GBK dan Hotel Sekitarnya, Piala Dunia U-20 Tetap Digelar di Indonesia?
“Indonesia negara merdeka. Gelora Bung Karno itu dibangun ketika kita menolak Israel ikutserta di Olimpiade.”