Solusi damai yang diajukan Prabowo ternyata bertepuk sebelah tangan. Menteri Pertahanan Ukraina Oleksii Reznikov menolak usulan tersebut.
Masalah referendum menjadi titik berat Ukraina. Ia menegaskan, Rusia dan Ukraina tidak membutuhkan referendum, sebab tidak ada wilayah sengketa yang diperebutkan kedua negara.
Menhan Ukraina itu malah menyatakan kalau negaranya tidak membutuhkan mediator, terlebih dengan usulan seperti yang ditawarkan Prabowo.
Lebih lanjut, ia menyebut usulan tersebut lebih menguntungkan Rusia. Karenanya, menurutnya, satu-satunya solusi perdamaian adalah Rusia harus menarik pasukannya dari Ukraina.
"Di wilayah pendudukan, pasukan Rusia melakukan kejahatan perang, kejahatan pada kemanusiaan dan genosida. Sekarang Rusia berusaha untuk mengganggu serangan balik Ukraina," tambahnya.
Dubes Ukraina temui Prabowo
Usai ditolaknya proposal perdamaian Prabowo oleh Menhan Ukraina di Singapura, Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Vasyl Hamianin menemui Prabowo di Kantor Kemenhan Jakarta pada Senin (5/6/2023).
Pertemuan itu berlangsung secara tertutup. Namun setelah pertemuan itu, melalui akun instagramnya, Prabowo menyatakan kalau ia dan Hamianin berdiskusi banyak hal terkait situasi global yang terus berkembang secara dinamis.
Dalam kesempatan berbeda, Hamianin juga mengaku telah menerima klarifikasi Prabowo terkait usulan perdamaiannya dan ia mengaku puas dengan klarifikasi tersebut.
Kontributor : Damayanti Kahyangan