Keputusannya mendukung Jokowi dua periode berujung pada penghapusan namanya dalam kandidat capres oleh PA 212. Namun, hal ini malah kembali menuai kontroversi, lantaran organisasi tersebut dinilai tak memiliki hak untuk menghapus nama calon presiden.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti