"Allaahu akbar, allaahu akbar, allaahu akbar. laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar. Allaahu akbar wa lillaahilhamd"
Arti bacaan takbir Idul Adha:
Allah Maha Besar Allah Maha Besar Allah Maha Besar. Tidak ada Tuhan melainkan Allah, dan Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dan segala puji bagi Allah.
Takbir Idul Adha dapat dilengkapi dengan dzikir-takbir Rasulullah SAW ketika di bukit Shafa yang diriwayatkan Imam Muslim:
Allaahu akbar kabiiraa, walhamdu lillaahi katsiiraa, wa subhaanallaahi bukratan wa ashiilaa, laa ilaaha illallaahu wa laa na‘budu illaa iyyaahu mukhlishiina lahud diina wa law karihal kaafirn, laa ilaaha illallaahu wahdah, shadaqa wa‘dah, wa nashara ‘abdah, wa a'azza jundahu wa hazamal ahzaaba wahdah, laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar. Allahu akbar walillahilhamdu
Artinya: "Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan sebanyak-sebanyak puji, dan Maha suci Allah sepanjang pagi dan sore, tiada Tuhan(yang wajib disembah) kecuali Allah dan kami tidak menyembah selain kepada-Nya, dengan memurnikan agama Islam, meskipun orang-orang kafir, orang-orang munafiq, orang-orang musyrik membencinya. Tiada Tuhan (yang wajib disembah) kecuali Allah dengan keesaan-Nya, Dia dzat yang menepati janji, dzat yang menolong hamba-Nya dan memuliakan bala tentaraNya dan menyiksa musuh dengan keesaan-Nya. tiada Tuhan (yang wajib disembah) kecuali Allah dan Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dan segala puji hanya untuk Allah."
Selain itu, berdasarkan penjelasan di laman muhammadiyah.or.id, bacaan takbir Idul Adha juga bisa lebih singkat. Berikut ini lafalnya:
“Allahu Akbar, Allahu Akbar, kabiran.”
Artinya: “Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, dengan kebesaran-Nya.”
Baca Juga: Takbiran Sholat Idul Adha: Bacaan, Batas Waktu hingga Perbedaanya dengan Idul Fitri
Menurut Muhammadiyah, dalil penggunaan takbir tersebut berasal dari riwayat Salman, beliau berkata: