3. Nasib Sopir-Kernet Truk
Dalam kecelekaan itu, sopir dan kernet truk sudah turun ketika mengetahui kendaraannya mogok di tengah rel kereta api. Mereka sempat meminta tolong ke petugas palang pintu kereta.
"Sopir dan kernet sempat melompat, kan mobil mogok kemudian dia tinggal untuk meminta tolong ke petugas palang kereta api," kata Kapolresta Semarang Kombes Irwan Anwar.
Irwan menegaskan truk itu tidak menerobos, tapi mogok ketika di tengah perlintasan. Dia mengatakan palang pintu belum tertutup ketika truk melintas. "Tidak nerobos, truk mogok di rel kereta. Belum (tertutup palang pintu saat melintas)," ujarnya.
4. Cara Masinis Selamatkan Diri
Manager Humas PT KAI Daop IV Semarang, Ixfan Hendri Wintoko mengungkap kondisi masinis dan asisten masinis KA Brantas yang mengalami kecelakaan. Berdasarkan keterangan di lokasi saat kejadian, masinis KA Branras langsung melompat ke sungai.
"Masinis berenang ke sisi barat sungai, sementara asisten masinis ke sisi timur sungai. Kondisi masinis dan asisten masinis selamat, serta para penumpang tidak ada yang terluka," ungkap Ixfan.
5. Penumpang Luka karena Lompat
Dipastikan tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan KA Brantas dengan truk trailer itu. Walau begitu ada seorang penumpang terluka ketika lompat ke sungai untuk menyelamatkan diri.
Baca Juga: Dampak Kecelakaan Kereta Tabrak Truk di Semarang, PT KAI: Kami Mohon Maaf
"Untuk korban jiwa tidak ada dari kejadian ini. Namun ada satu terluka dari penumpang karena melompat," ucap Kombes Irwan Anwar.