Tembakan dari tank-tank ini juga yang kemudian menjadi pemicu munculnya korban jiwa yang tidak sedikit, dan kerusakan yang cukup parah di area tersebut.
4. Korban Jiwa dan Korban Penculikan
Dilansir salah satu surat kabar, setidaknya terdapat 112 warga Be’eri yang menjadi korban jiwa dari operasi militer tersebut. Tidak hanya itu, banyak warga lain yang juga diculik oleh militer Israel dan hingga saat ini belum diketahui nasibnya.
Pasca kejadian ini, masih ditemukan beberapa jasad warga yang berada di bawah reruntuhan rumah mereka.
5. Serangan Udara tanpa Info Intelijen
Pada pilot Israel yang diperintahkan melakukan serangan udara juga berangkat untuk perang tanpa mendapatkan informasi intelijen apapun. Mereka menyatakan tidak mampu membedakan antara milisi Hamas dan warga Israel.
Pilot pesawat tempur dan helikopter ini hanya memiliki tujuan untuk menghabiskan amunisi yang mereka miliki pada sasaran yang diperintahkan.
6. Video Hoax dan Propaganda
Meski semakin jelas fakta yang terungkap pada operasi militer tersebut, pihak Israel masih terus ‘menggoreng’ banyak video yang dikatakan bentuk kekejaman milisi Hamas. Mereka ingin mencitrakan bahwa apa yang dilakukan Hamas lebih parah dari apa yang dilakukan ISIS.
Baca Juga: TikTok Terancam Diblokir di AS karena Dianggap Pro Palestina Ketimbang Israel
Kontributor : I Made Rendika Ardian