Berharap Gibran Menang di Pilpres 2024, Warga Bogor Nantikan Kesuksesan Kelola Sampah Seperti di Kota Solo

Andi Ahmad S Suara.Com
Kamis, 01 Februari 2024 | 05:25 WIB
Berharap Gibran Menang di Pilpres 2024, Warga Bogor Nantikan Kesuksesan Kelola Sampah Seperti di Kota Solo
Gibran Rakabuming Raka [Tiktok]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Warga Kabupaten Bogor, Jawa Barat, berharap paslon 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, bisa menang di Pilpres 2024.

Hal itu diungkapkan salah satu warga Bogor, Eneng Jihan (25). Saat ini dirinya tengah memperhatikan soal pengelolaan sampah di Bumi Tegar Beriman.

Dia membandingkan dengan Kota Solo yang begitu sukses dalam mengolah sampah di Surakarta tersebut.

Baca Juga

"Saya berharap Prabowo-Gibran menang, terus program soal pengelolaan sampah di Solo bisa dilakukan di seluruh daerah, khsusunya Kabupaten Bogor," katanya, Kamis (1/2/2024).

Pasalnya kata Eneng sapaan akrabnya tersebut, kasus sampah di Kabupaten Bogor ini masih menjadi PR bagi pemerintah.

Eneng sering melihat masih banyak warga di wilayah Bogor Barat membuang sampah ke kali maupun sungai.

"Sampah ini harus diperhatikan, saya menyaksikan langsung bahwa masih banyak warga membuang sampah sembarangan, ini harus diperhatian oleh pemerintah, karena kedepannya ini bahaya," imbuhnya.

Sebelumnya, Calon Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka memamerkan kesuksesannya dalam mengelola sampah di Kota Solo, Jawa Tengah, saat berkampanye di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (31/1/2024).

Baca Juga: Membludak Massa Kampanye AMIN di Madura, Cak Imin Ucapkan Mator Sakalangkong

Lokasi pengolahan sampah mandiri di Balai Kota Yogyakarta yang diberi nama Sambal Pedas Terasi. Sampah dipilah dan dikelola sesuai jenisnya, Jumat (13/5/2022). (ANTARA/Eka AR)
Ilustrasi Lokasi pengolahan sampah di Kota Solo. (ANTARA/Eka AR)

Kesuksesan menjabat selama 2 tahun terakhir sebagai Wali Kota Surakarta itu dia paparkan di hadapan kaum milenial komunitas e-sport.

"Masalah sampah tadi sudah pada dapat bukunya semua belum? Dibuka enggak apa-apa, di dalamnya ada yang saya lakukan dalam 2 tahun terakhir," kata Gibran saat berinteraksi dengan kaum milenial, dikutip dari Antara.

Wali Kota Surakarta ini juga memaparkan keberhasilannya dalam menjalankan teknologi pembangkit listrik tenaga sampah. Sampah yang diolah menjadi listrik berasal dari rumah tangga di Kota Solo.

"Dari hulu ke hilir kami kawal semua. Di tingkat RT/RW warga sudah memilah sampah meskipun di TPA-nya ada tempat pemilahan sampah. Akan tetapi, akan lebih cepat lagi prosesnya kalau dari warga sendiri sudah memilah sampahnya," papar Gibran.

Menurut dia, permasalahan lingkungan menjadi perhatianya mulai dari tingkat rumah tangga hingga tempat pembuangan akhir (TPA). Hal ini karena masalah lingkungan merupakan hal yang paling disorot oleh kaum milenial.

"Masalah limbah, masalah transisi menuju energi hijau, makanya kemarin waktu debat cawapres saya ngeluarin pertanyaan greenflation atau carbon capture, carbon storage itu penting sekali," kata putra sulung Presiden RI Joko Widodo itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI