5 Fakta Ngeri Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis: Pelaku Sempat Minta Ini ke Ketua RT

Galih Prasetyo Suara.Com
Sabtu, 04 Mei 2024 | 09:51 WIB
5 Fakta Ngeri Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis: Pelaku Sempat Minta Ini ke Ketua RT
5 Fakta Ngeri Kasus Suami Mutilasi Istri di Ciamis: Pelaku Sempat Minta Ini ke Ketua RT [Harapanrakyat.com]

Sebelum kejadian nahas pada Jumat 3 Mei 2024, pelaku TS menurut ketua RT 8, tempat tinggal pelaku sempat berupaya melakukan bunuh diri.

“Iya pelaku itu kayak akan melakukan percobaan mengakhiri hidupnya sendiri di rumah pelaku, membenturkan kepalanya sendiri ke tembok dan mencekik lehernya sendiri. Namun diketahui oleh saya, dan langsung saya coba menghentikannya, dan alhamdulilah berhenti,” kata Yoyo Tarya.

Baca juga:

Setelah upaya bunuh diri itu digagalkan, warga dan Yoyo mengaku tak tahu lagi kondisi pelaku hingga terjadi aksi sadisnya pada Jumat pagi.

“Iya setelah itu saya tidak tahu lagi kondisinya. Namun hari ini saya kaget, kata warga pelaku itu memukul korban dengan kayu balok hingga korban meninggal,” jelasnya.

Tubuh korban dalam baskom

Pelaku TS tak hanya membunuh sang istri. Di dalam rumah, pelaku memutilasi tubuh korban. Setelah itu, dengan kondisi berlumuran darah, pelaku keluar rumah dengan membawa baskom berisi potongan tubuh korban.

Menurut Yoyo, ia dan tetangga sekitar rumah pelaku sempat ditawari daging korban.

“Iya menawarkan daging korban kepada saya dan juga warga lainnya di dalam baskom,” ujar Yoyo.

Baca Juga: Sadis, Nekat Mutilasi Istrinya, Pria di Ciamis Sempat Tawarkan Potongan Daging ke Tetangga

“Kalau sering cekcok atau tidaknya di rumah tangganya itu saya tidak tahu, yang jelasnya saya ditawari daging korban tadi sekitar 07.30 WIB,” tambahnya.

Viral video pelaku tawarkan daging korban

Di platform media sosial, beredar video saat TS dengan bersimbah darah dengan santainya membawa potongan tubuh korban. Terikan panik dan ketakutan terdengar dari video yang viral itu.

“Iya saya tadi juga sempat ditawari daging korban oleh pelaku, saya tadi langsung lari untuk melaporkan kejadian tersebut kepada petugas polisi Polres Rancah,” ujar Ketua RT 08 Dusun Sindangjaya, Desa Cisontrol, Yoyo Tarya.

Diduga depresi sempat titip anak

Menurut ketua RT 08 Dusun Sindangjaya, Desa Cisontrol, Yoyo Tarya, pelaku TS, 3 hari sebelum kejadian sempat mendatanginya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI