Sebab, dia menilai bahwa langkah Lemhanas menghadirkan Nurul Ghufron sebagai bentuk penghinaan terhadap para peserta forum tersebut.
“Pilihan panitia acara pembekalan ini bisa dianggap mengolok-olok peserta, seolah-olah nggak paham atau dianggap integritasnya bermasalah semua sehingga pembekalannya cukup diisi orang yang bermasalah saja,” tulis Novel di akun Instagramnya.
“Dan apakah pimpinan KPK lainnya yang sengaja menugaskan orang bermasalah untuk acara pembekalan anggota DPR RI terpilih ini?” tandas dia.