Layanan ini didukung dengan fasilitas yang lengkap, mulai dari penanganan kedaruratan (IGD), diagnosa, tim medis profesional dan dokter dengan spesialisasi yang lengkap mulai dari saraf, bedah saraf, neuro intervensi, radiologi, fisik, rehabilitasi medik, serta berbagai teknologi medis dan penunjang untuk diagnosis, penanganan dan terapi pasien pasca stroke.
Direktur Bethsaida Hospital Serang dr. Tirtamulya menambahkan, stroke merupakan salah satu penyakit yang menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia karena dikenal sebagai Silent-Killer.
Menurutnya, orang-orang yang terkena stroke cenderung kehilangan kemandirian dalam hidup dan perlu mendapatkan bantuan selama 1x24 jam oleh keluarganya.
"Kami berkomitmen untuk membantu pasien dapat kembali ke kehidupan normal seoptimal dan secepat mungkin dengan menyediakan pusat layanan unggulan yang lengkap mulai dari diagnostik hingga terapi rehabilitasi," kata dr. Tirtamulya.