Tinjau Terminal Kampung Rambutan, Kadishub DKI: Ada Sedikit Lonjakan Penumpang Dibandingkan Kemarin

Jum'at, 28 Maret 2025 | 16:37 WIB
Tinjau Terminal Kampung Rambutan, Kadishub DKI: Ada Sedikit Lonjakan Penumpang Dibandingkan Kemarin
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo. (Suara.com/Faqih)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

“Sementara yang sifatnya mayor, berdampak pada keselamatan bus dan penumpang itu sendiri tentu dilakukan penundaan keberangkatan dan sedapat mungkin langsung diperbaiki, bahkan bisa dikirimkan bus pengganti dari perusahaan yang bersangkutan,” Syafrin menambahkan.

Sebelumnya Kepala Terminal Kampung Rambutan Yulza Ramadhoni mengatakan jumlah pemudik yang berangkat dari Terminal Kampung Rambutan sejak tanggal 21 hingga 27 Maret, sebanyak 11.964 penumpang dengan menggunakan 894 bus.

Yulza memprediksi puncak arus mudik pada lebaran Idul Fitri 2025 terjadi hari ini. Penumpang yang berangkat diprediksi bakal lebih dari 2.995 penumpang yang diberangkatkan dari Terminal Kampung Rambutan.

Diprediksi hingga malam nanti bakal ada sekitar 4.000 penumpang yang berangkat dari Terminal Kampung Rambutan.

“Kemungkinan besar hari ini adalah puncak arus mudik. Artinya bisa lebih dari 2.995. Mungkin bisa menyentuh angka 4.000 nanti selama sampai dengan nanti malam dari yang kita lihat situasinya secara real di lapangan,” jelasnya.

Yulza juga mengimbau kepada para sopir PO bus agar bergantian dengan sopir lainnya usai mengemudi selama 4-5 jam saat melakukan perjalanan jarak jauh.

“Apabila terjadi kemacetan, pastikan kendaraan juga dalam kondisi prima, baik kendaraan maupun drivernya itu sendiri untuk keselamatan selama perjalanan,” pungkasnya.

Puncak Arus Mudik

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi sebelumnya mengatakan puncak arus mudik Lebaran 2025 telah terjadi pada hari ini berdasarkan jumlah kendaraan yang bergerak meninggalkan kawasan Jabodetabek.

Baca Juga: Kelas Pengasuhan Remaja Berseri, Dorong Orang Tua Pahami Remaja Secara Utuh

Berbicara pada sesi konferensi pers seusai acara peresmian one way nasional di gerbang tol Cikatama 8 KM 71, Jumat, Dudy menjelaskan hal tersebut.

Menhub Dudy Purwagandhi menyebut Pelabuhan Panjang menjadi alternatif dalam arus mudik Lebaran Idul Fitri 2025. [ANTARA]
Menhub Dudy Purwagandhi menyebut Pelabuhan Panjang menjadi alternatif dalam arus mudik Lebaran Idul Fitri 2025. [ANTARA]

"Kalau dilihat dari jumlah 8.500 kendaraan per jam, maka disimpulkan ini adalah puncak dari arus mudik. Diperkirakan keseluruhan akan mencapai 1,2 juta hingga H2," ungkap Dudy.

Selain one way nasional, Dudy mengatakan pihak kepolisian turut melakukan beberapa rekayasa lalu lintas untuk mengurai terjadinya kemacetan pada arus mudik Lebaran 2025.

"Setiap rekayasa itu ada parameternya, kemarin juga ada penerapan contraflow maupun ganjil genap itu berdasarkan parameter masing-masing," terangnya.

Rekayasa lalu lintas one way nasional resmi diterapkan pada Jumat pagi untuk mengurai kepadatan lalu lintas yang telah terjadi pada arus mudik Lebaran 2025.

Skema one way nasional diterapkan mulai dari KM 70 Tol Cikampek hingga KM 414 Tol Kalikangkung dan acara flag off dipimpin langsung oleh Wakapolri Komjen Pol Ahmad Dofiri didampingi Kapolda Jawa Barat Irjen Akhmad Wiyagus dan Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi serta perwakilan Jasa Marga.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI