Prediksi Puncak Arus Mudik Malam Ini, Kapolri Sebut 54,2 Persen Pemudik Telah Tinggalkan Jakarta

Jum'at, 28 Maret 2025 | 19:08 WIB
Prediksi Puncak Arus Mudik Malam Ini, Kapolri Sebut 54,2 Persen Pemudik Telah Tinggalkan Jakarta
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menggelar mutasi besar-besaran. [Dok. Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

“Menjelang pagi dilaksanakan one way sampai dengan Kilometer 161, dan tadi pagi dilaksanakan black out untuk menarik one way dari Kilometer 70 sampai dengan Kilometer 414 kali kangkung,” imbuhnya.

Sigit kemudian mengatakan, untuk waktu tempuh mudik tahun ini juga sedikit lebih cepat bila dibandingkan tahun lalu. Berdasarkan hasil pendataan, pemudik bisa sampai ke Jawa Tengah dati Jakarta sekitar 5 Jam 12 menit.

“Ini jauh lebih cepat dibandingkan tahun kemarin karena untuk kecepatan rata-ratanya juga bisa meningkat 11,5 persen dari 70-74 km per jam menjadi 82-94 per jam,” pungkas Sigit.

Puncak Arus Mudik

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi sebelumnya mengatakan puncak arus mudik Lebaran 2025 telah terjadi pada hari ini berdasarkan jumlah kendaraan yang bergerak meninggalkan kawasan Jabodetabek.

Berbicara pada sesi konferensi pers seusai acara peresmian one way nasional di gerbang tol Cikatama 8 KM 71, Jumat, Dudy menjelaskan hal tersebut.

"Kalau dilihat dari jumlah 8.500 kendaraan per jam, maka disimpulkan ini adalah puncak dari arus mudik. Diperkirakan keseluruhan akan mencapai 1,2 juta hingga H2," ungkap Dudy.

Foto udara antrean kendaraan di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (27/3/2025). [Antara]
Foto udara antrean kendaraan di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (27/3/2025). [Antara]

Selain one way nasional, Dudy mengatakan pihak kepolisian turut melakukan beberapa rekayasa lalu lintas untuk mengurai terjadinya kemacetan pada arus mudik Lebaran 2025.

"Setiap rekayasa itu ada parameternya, kemarin juga ada penerapan contraflow maupun ganjil genap itu berdasarkan parameter masing-masing," terangnya.

Baca Juga: Tulus Bantu, Cerita Anak Pramuka Tolak Uang Tip Pemudik di Stasiun Senen: Saya Ikhlas, Gak Butuh Itu

Rekayasa lalu lintas one way nasional resmi diterapkan pada Jumat pagi untuk mengurai kepadatan lalu lintas yang telah terjadi pada arus mudik Lebaran 2025.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI