Tak hanya itu, Gibran juga menyinggung kembali sejumlah program yang dijanjikan pada pemerintahan Prabowo-Gibran, mulai dari Makan Bergizi Gratis (MBG), hilirisasi, hingga terbukanya lapangan kerja.
"Pentingnya retreat tuh seperti ini, bisa koordinasi dengan kabupaten-kabupaten sekitar. Program prioritas seperti Makan Bergizi Gratis, hilirisasi, swasembada energi, swasembada pangan, penciptaan lapangan kerja ini harus kita dukung, harus kita keroyok bersama-sama," ucap Gibran Rakabuming.
![Presiden Prabowo Subianto (tengah) bersama Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (kiri) dan Presiden ke-7 Joko Widodo (kanan) mengecek pasukan saat parade senja di Lapangan Pancasila Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, Kamis (27/2/2025). [Tim Media Presiden]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/02/27/29465-retreat-kepala-daerah-prabowo-subianto-susilo-bambang-yudhoyono-sby-joko-widodo-jokowi.jpg)
Sebelumnya Wamendagri Bima Arya mengungkap kemungkinan akan ada pelaksanaan retreat untuk kepala daerah lagi pada 2026 mendatang. Hal itu merupakan permintaan Presiden ke-8 RI Prabowo Subianto.
Diketahui retreat sudah berlangsung sejak 21 Februari kemarin hingga selesai pada 28 Februari 2025. Salah satu tujuan utama retreat tersebut untuk menyamakan visi dan misi antara pemerintah pusat dengan daerah.
"Presiden mengapresiasi penyelenggaraan retreat ini, bahkan beliau meminta Kementerian Negeri untuk kembali menyelenggarakan retret ini pada tahun 2026, kira-kira begitu," kata Bima Arya di Akmil Magelang, Jawa Tengah, Jumat (28/2/2025).
Disampaikan Bima Arya, retrat untuk 2026 itu untuk mengevaluasi target yang telah diberikan Presiden Prabowo pada retreat pertama yang dihadiri ratusan kepala daerah. Mengingat ada banyak program yang ditargetkan kepada kepala daerah.
"Supaya mengevaluasi target-target yang beliau berikan. Kata beliau supaya kita semua jangan omon-omon saja. Supaya terbukti bahwa Presiden tidak omon-omon, kepala daerah tidak omon-omon," kata dia.
"Maka 2026 kita targetkan ada retreat lagi, mengevaluasi lagi semua angka-angka dan capaian-capaian tadi. Karena beliau menargetkan swasembada pangan, hilirisasi, dan banyak sekali program-program gitu," Bima Arya menambahkan.
Bima Arya bilang retreat untuk mengevaluasi target kepala daerah itu rencananya bakal digelar pada 2026 akhir atau 2027. Dengan kemungkinan peserta hanya kepala daerah saja.
"Antara 2026 akhir atau 2027, kira-kira begitu. Nanti mungkin kepala daerahnya saja," ucap dia.