CEK FAKTA: Benarkah Prabowo Pecat 55 Pejabat Kepala Daerah?

Denada S Putri Suara.Com
Minggu, 06 April 2025 | 20:36 WIB
CEK FAKTA: Benarkah Prabowo Pecat 55 Pejabat Kepala Daerah?
Prabowo Subianto. [Ist]

Suara.com - Beredar kabar soal Prabowo Subianto teken surat keterangan (SK) untuk pemecatan 55 pejabat kepala daerah.

Kabar itu tersebar di media sosial (Medsos) TikTok. Akun TikTok “sriyadicahklaten” mengunggah gambar pada Senin (03/03/2025).

Akun TikTok “sriyadicahklaten” mengunggah foto dengan klaim Presiden Prabowo teken SK pemecatan 55 pejabat kepala daerah. Berikut narasi lengkapnya:

Agar Kedepanya Satu Komando, Tidak Ada Pembangkangan Ketika Ada Intruksi Dari Presiden

Hingga artikel ini ditayangkan, konten ini sudah ditonton 50 ribu kali dan disukai lebih dari 500 akun TikTok lainnya.

Pemeriksaan Fakta

Melansir dari Turnbackhoax.id, Tim Pemeriksa Fakta menelusuri kebenaran klaim “Prabowo teken SK pemecatan 55 pejabat kepala daerah” dengan menggunakan Yandex Image Search.

Hasilnya, gambar yang diunggah dapat dipastikan merupakan gabungan dari berbagai foto yang berbeda-beda.

Nampak dalam gambar sosok Prabowo sedang berpidato. Foto aslinya dapat dilihat pada artikel AntaraNTB.

Baca Juga: CEK FAKTA: Pagar Laut dari Bambu Diganti Beton

Selain itu nampak juga foto megawati Soekarnoputri yang berasal dari artikel Gelora dan Rano Karno yang berasal dari artikel unggahan Detik.

Dari sumber yang sama juga melakukan penelusuran narasi menggunakan mesin pencarian Google dengan kata kunci “Prabowo teken SK pemecatan 55 pejabat kepala daerah”.

Hasilnya ditemukan satu unggahan dengan judul yang sama dari kanal Youtube “Kajian Online”.

Pada video tersebut, tidak ada keterangan yang menyebutkan Prabowo pecat 55 pejabat kepala daerah.

Video ini hanya membahas pesan Prabowo kepada kepala daerah terpilih untuk mengikuti kegiatan retret yang dilaksanakan di Akademi Militer, Magelang pada 21-28 Februari 2025.

Bisa disimpulkan, gambar yang diunggah dengan klaim “Prabowo teken SK pemecatan 55 pejabat kepala daerah” adalah konten palsu (fabricated content).

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI