Kasus di Bombana ini mempertegas bahwa implementasi program MBG membutuhkan evaluasi serius, tidak hanya soal distribusi dan kualitas makanan, tetapi juga tentang sistem pengawasan yang ketat di lapangan.
Apalagi, makanan yang dikonsumsi anak-anak ini berkaitan langsung dengan kesehatan dan keselamatan mereka. Pemerintah memang memiliki niat baik untuk mencegah stunting dan kekurangan gizi, namun jika eksekusi di lapangan bermasalah, tujuan itu justru bisa berbalik menjadi bencana baru.
Saat ini masyarakat menunggu langkah cepat dari pihak berwenang, terutama untuk melakukan evaluasi vendor penyedia makanan, memperbaiki sistem monitoring, serta memastikan kasus serupa tidak terulang.