GARDA Indonesia Bakal 'Paksa' Ojol yang Ogah Matikan Aplikasi pada 20 Mei

Jum'at, 16 Mei 2025 | 20:56 WIB
GARDA Indonesia Bakal 'Paksa' Ojol yang Ogah Matikan Aplikasi pada 20 Mei
Foto sebagai ILUSTRASI: Massa pengemudi ojek online atau ojek daring melakukan aksi sweeping saat akan berunjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Jakarta, Kamis (29/8/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum GARDA Indonesia, Igun Wicaksono menyebut aksi para ojek dan taksi online unjuk rasa besar-besaran pada Selasa 20 Maret 2025 mendatang akan berlangsung lebih keras dari demonstrasi sebelumnya.

Selama aksi berlangsung, pihaknya juga mengimbau para pengemudi alias driver ojol untuk tak bekerja dan mematikan aplikasi 24 jam penuh.

Igun mengatakan, imbauan untuk mematikan aplikasi ini bersifat persuasif atau ajakan semata. Kendati demikian, peserta aksi disebutnya menuntut agar ajakan ini dipenuhi sebelum dilakukan tindakan lebih "memaksa".

"Mungkin akan diberikan arahan persuasif untuk tidak aktifkan aplikasinya," ujar Igun kepada Suara.com, Jumat (16/5/2025).

"Namun apabila arahan imbauan persuasif masih juga tidak mau ikuti, maka kami serahkan kepada tim lapangan untuk membuat keputusan langsung di lapangan," lanjutnya.

Igun mengaku ingin aksi ini berlangsung secara masif dengan jumlah peserta yang membludak. Hal ini dilakukan agar pemerintah mau mendengar apa yang menjadi aspirasi dan tuntutan massa aksi.

Sebab, sudah berulang kali para ojol menggelar demonstrasi serupa, pemerintah disebutnya tak juga memenuhi apa keinginan mereka.

"Karena bagi kami GARDA sudah tidak ada lagi aksi damai, sudah bertahun-tahun dari 2022 aksi damai selalu diremehkan perusahaan aplikasi maupun pemerintah," katanya.

"Maka pada aksi GARDA hari Selasa 20 Mei 2025, GARDA akan lebih keras aksinya tidak ada damai," tambahnya.

Baca Juga: Massa Ojol Bakal Gelar Aksi di Ibu Kota Buntut Kebijakan Aplikator, Jakarta Terancam Macet Parah

Sebelumnya diberitakan, sejumlah elemen ojek online (ojol) berencana melakukan aksi besar-besaran pada Selasa (20/5/2025) mendatang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI