Namun karena cuaca dan medan yang sulit, maka evakuasi korban baru bisa dilakukan pada hari ini, Rabu, 25 Juni 2025.
“Pada pukul 19.00 WITA dikarenakan cuaca yang tidak memungkinkan dengan visibility atau jarak pandang yang sangat terbatas, maka diputuskan evakuasi korban akan dilanjutkan pada hari Rabu, 25 Juni 2025 pukul 06.00 WITA,” terang Syafii.
Berdasarkan koordinasi Tim SAR, korban nantinya akan dievakuasi dengan metode lifting atau diangkat ke atas.
“Dengan hasil koordinasi akan kita laksanakan dengan metode lifting, atau koran akan diangkat ke atas,” lanjut Syafii.
Selanjutnya korban akan ditandu Tim SAR menuju Posko Sembalun.
“Kemudian dari LKP, korban akan dievakuasi menyusuri rute pendakian menuju Posko Sembalun dengan cara ditandu,” ujarnya.
Setelah sampai di Posko Sembalun, korban selanjutnya dievakuasi menuju Rumah Sakit di Bhayangkara.
“Selanjutnya, pesawat yang sudah kita standby kan nanti di Posko Sembalun akan melakukan evakuasi medis udara menuju ke Rumah Sakit Bhayangkara di Polda NTB,” ujar Syafii.
Kontributor : Rizka Utami
Baca Juga: Tragis! Longsor Hutan Cangar Renggut 10 Nyawa, 2 Mobil Tertimbun