Kenapa Andini Permata Viral dan Diburu Warganet?

Suhardiman Suara.Com
Selasa, 08 Juli 2025 | 10:48 WIB
Kenapa Andini Permata Viral dan Diburu Warganet?
Wanita yang disebut Andini Permata yang viral di media sosial. [Dok. Istimewa]

Suara.com - Nama Andini Permata menjadi pembicaraan warganet di Tanah Air usai video syurnya beredar luas di media sosial. Hingga Saat ini, Selasa 8 Juli 2025, nama Andini menjadi trending di google pencarian.

Lantas apa yang membuat Andini Permata menjadi viral?

Andini Permata viral karena beredarnya video berdurasi sekitar 2 menit 31 detik yang menampilkan seorang perempuan muda yang disebut-sebut sebagai Andini Permata bersama seorang anak laki-laki yang diduga adiknya.

Video ini menjadi perbincangan panas di media sosial seperti TikTok, X (Twitter) hingga Telegram memicu rasa penasaran dan spekulasi dari warganet.

Namun, hingga kini identitas asli Andini Permata belum jelas. Tidak ada profil resmi atau akun terverifikasi yang mengonfirmasi keberadaannya.

Banyak pihak menduga bahwa nama Andini Permata hanya digunakan sebagai clickbait untuk menarik perhatian dan mendulang klik di dunia maya.

Selain itu, video yang viral itu juga dipertanyakan keasliannya, dan sebagian besar link yang beredar justru berisi iklan jebakan atau potensi malware.

Singkatnya, viralnya Andini Permata lebih karena sensasi dan kontroversi seputar video yang beredar, sekaligus adanya kemungkinan manipulasi dan hoaks di balik fenomena tersebut.

Warganet pun ramai mencari "link video viral Andini Permata" meski belum ada bukti nyata yang menguatkan klaim video tersebut asli atau bukan.

Bahaya pencurian data lewat klik link wesbite

Bahaya pencurian data lewat klik link website sangat serius dan beragam, antara lain:

- Pencurian Data Pribadi

Link berbahaya sering digunakan untuk mencuri informasi sensitif seperti kata sandi, nomor kartu kredit, PIN, kode OTP, atau data pribadi lainnya. Data ini bisa disalahgunakan untuk pencurian identitas dan penipuan finansial.

- Infeksi Malware

Klik link palsu bisa menyebabkan perangkat mengunduh malware, spyware, atau ransomware tanpa sepengetahuan pengguna. Malware ini dapat merusak sistem, mencuri data, atau mengunci file penting untuk meminta tebusan.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI