8 Fakta Brigadir Nurhadi Tewas Saat Pesta di Villa Lombok, Dibunuh Ulah Cium Wanita Sewaan Atasan?

Riki Chandra Suara.Com
Jum'at, 11 Juli 2025 | 11:16 WIB
8 Fakta Brigadir Nurhadi Tewas Saat Pesta di Villa Lombok, Dibunuh Ulah Cium Wanita Sewaan Atasan?
Ilustrasi mayat. [Dok. Antara]

Setelah ditetapkan sebagai tersangka, Misri mengalami gangguan psikologis berat. Ia bahkan mengaku kerasukan arwah Nurhadi yang membisikkan nama pelaku pembunuhan.

“Saat hipnosis, Misri menggambarkan sosok raksasa tanpa wajah yang melarangnya bicara,” kata Yan.

6. Motif Asmara Tapi Pelaku Belum Terungkap

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda NTB, Kombes Syarif Hidayat, membenarkan bahwa motif pembunuhan diduga karena rasa cemburu.

“Diduga korban mencoba merayu teman wanita salah satu tersangka, itu dibenarkan oleh saksi di TKP,” kata Syarif.

Polisi memperkirakan waktu kematian Nurhadi antara pukul 20.00–21.00 WITA, tak lama setelah ia terakhir terlihat terekam kamera. Namun, hingga kini belum ada satu pun dari kelima orang di tempat kejadian yang mengakui perbuatannya.

7. Polisi Kantongi Alat Bukti

Polisi telah mengantongi dua alat bukti terkait tewasnya Brigadir Muhammad Nurhadi di Gili Trawangan, Lombok Utara.

Direktur Reskrimum Polda NTB, Kombes Syarif Hidayat menyatakan bukti itu memperkuat dugaan penganiayaan dan kelalaian tiga tersangka hingga menyebabkan kematian.

Baca Juga: Tahu Anaknya Terseret di Kematian Brigadir Nurhadi, Ibunda Misri Dilanda Nestapa

"Bukti diperoleh dari pemeriksaan 18 saksi dan sejumlah ahli," ujarnya, Jumat (11/7/2025).

Hasil analisis forensik menyimpulkan Nurhadi meninggal akibat dicekik. Namun polisi belum mengungkap detail alat bukti dan pelaku eksekusi.

8. Dua Perwira Dipecat

Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) telah memecat Kompol I Made Yogi Purusa Utama dan Ipda Haris Chandra melalui sidang etik. Keduanya menjadi tersangka kasus dugaan pembunuhan Brigadir Muhammad Nurhadi dan telah ditahan.

Kompol Yogi dan Ipda Haris merupakan atasan korban di Unit Propam Polda NTB. Peristiwa terjadi di kolam renang penginapan Gili Trawangan, Lombok Utara, pada 16 April 2025 saat mereka menghadiri pesta pribadi.

Kasus kematian Brigadir di villa Lombok ini masih menjadi misteri. Penyidik terus menggali informasi dan menunggu hasil forensik lanjutan untuk mengungkap siapa pelaku sebenarnya dalam tragedi yang mencoreng institusi kepolisian ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI