Suara.com - Ketua DPW PKB Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Hadrian Irfani, berharap Hari Lahir (Harlah) ke-27 PKB menjadi momentum partainya untuk mengevaluasi kerja selama setahun kebelakang.
Ia beraharap PKB bisa menjadi partai yang terus berkembang. Terlebih, bisa lebih terdepan dalam hal membela segala kepentingan rakyat.
"Dan tentunya bisa lebih berkontribusi lagi untuk kepentingan bangsa dan negara," kata Lalu di Lombok, Sabtu (12/7/2025).
Wakil Ketua Komisi X DPR RI ini menyampaikan penghormatan yang tinggi atas kepemimpinan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin di PKB. Menurutnya, PKB di bawah komando Cak Imin selalu mencetak prestasi.
"Grafik prestasinya itu luar biasa semenjak PKB dinahkodai oleh beliau. Kemudian di setiap era PKB selalu ada dan Cak Imin itu selalu ada," katanya.
Lalu juga mengatakan PKB di bawah kepemimpinan Cak Imin menjadi partai politik (parpol) yang berada di papan atas. Menurutnya, hal itu berkat kehebatan Gus Imin dalam memanajemen partai.
"Dalam mengayomi, membimbing kamilah sebagai kader-kader partai," katanya.
Tak hanya di internal partai, kata dia, langkah-langkah Cak Imin melalui jabatannya sebagai Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) telah memberi banyak manfaat bagi rakyat.
"Contoh misalnya, dulu kita tidak punya data tunggal ekonomi nasional. Hari ini beliau mengkoordinir kementerian dan membuat gebrakan data tunggal sosial ekonomi nasional. Jadi semua data menjadi satu. Itu berkat, ya boleh dibilang pemikiran-pemikiran dari Ketua Umum PKB," katanya.
Baca Juga: Periksa 3 Tersangka Kasus Pemerasan Calon TKA, Ini yang Digali Penyidik KPK
Ia bahkan mengungkapkan jika kader-kader PKB hari ini, melalui instruksi Gus Imin baik di DPRD Kopaten, Provinsi maupun DPR RI, banyak memunculkan gagasan-gagasan melalui peraturan daerah.
Khusus, di DPR RI tidak sedikit kader PKB yang mengusulkan RUU, yang tentu nantinya dibahas oleh seluruh fraksi parpol di Legislatif.
"Belum lagi kader-kader PKB hari ini terus bekerja dan selalu terdepan untuk membela masyarakat," katanya.

Lalu lantas mengungkap salah satu gebrakan PKB yang paling menonjol, yakni menginisiasi transformasi pesantren. Bagi Lalu, transformasi pesantren menjadi penting demi mengubah nilai pesantren yang dulu masih dianggap tradisional kini setara dengan lembaga pendidikan lain yang modern.
"Nah sekarang PKB menginisiasi adanya transformasi pesantren yang mampu melahirkan generasi bangsa yang mampu bersaing baik di nasional maupun di tingkat global," ujarnya.
Untuk itu, Lalu menekankan Harlah ke-27 PKB ini harus menjadi tonggak untuk terus berbuat yang lebih baik ke depan. Paling penting, kader PKB bisa berkontribusi baik di posisi manapun demi kepentingan daerah, kepentingan bangsa, dan kepentingan negara.