Jakarta Darurat Kebakaran! Gubernur DKI Ungkap Jurus Ampuh Atasi Korsleting Maut

Selasa, 22 Juli 2025 | 23:21 WIB
Jakarta Darurat Kebakaran! Gubernur DKI Ungkap Jurus Ampuh Atasi Korsleting Maut
Petugas pemadam kebakaran melakukan pendinginan di lokasi kebakaran permukiman penduduk di Duri Utara, Tambora, Jakarta, Senin (21/7/2025). [ANTARA FOTO/Fauzan/bar]

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, angkat bicara soal meningkatnya kasus kebakaran yang belakangan marak terjadi di wilayah Ibu Kota.

Ia menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal terus memperkuat langkah pencegahan, salah satunya melalui program penyediaan alat pemadam api ringan (APAR) di tingkat rukun tetangga (RT).

"Jadi memang ada beberapa kebakaran di Jakarta salah satunya di Tambora kemarin. Apapun program satu RT satu APAR akan tetap saya lanjutkan," ujar Pramono kepada wartawan di Balai Kota, Selasa (22/7/2025).

Politikus PDI Perjuangan itu menyebut, program 1 RT 1 APAR sejauh ini sudah berjalan cukup efektif di berbagai wilayah seperti Tambora, Jakarta Barat yang dikenal sebagai kawasan padat dan rawan kebakaran.

"Dan itu terbukti ketika di Tambora relatif RT-RTnya sudah mempunyai alat pemadam kebakaran maka dampaknya itu menjadi lebih kecil," tambahnya.

Menurut Pramono, langkah preventif seperti penyediaan APAR menjadi sangat penting di tengah risiko kebakaran yang kerap muncul akibat korsleting listrik di permukiman padat penduduk.

"Walaupun saya harus mengakui bahwa seperti di Tambora padat penduduk, korsleting itu sering terjadi dan kemarin terjadi. Apapun akan tetap kita tangani," tegasnya.

Sebagai catatan, Jakarta mengalami serangkaian peristiwa kebakaran dalam beberapa hari terakhir.

Pada Sabtu (19/7/2025), kebakaran di Jalan Kutilang, Bukit Duri Timur, Tebet, Jakarta Selatan, menewaskan empat orang.

Baca Juga: 951 Kebakaran Terjadi di Jakarta dalam 7 Bulan, Wilayah Ini Paling Rawan

Keesokan harinya, Minggu (20/7/2025), kebakaran kembali terjadi di Kelurahan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, dan menewaskan satu warga. Di hari yang sama, api juga melahap 42 rumah di Jalan Juraganan 1, Grogol Utara, Kebayoran Lama.

Terbaru, kebakaran besar terjadi di Tambora, Jakarta Barat, yang menghanguskan 86 rumah dan menyebabkan tujuh warga mengalami luka ringan.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung. (Antara)
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyatakan akan menjalankan program penyediaan alat pemadam api ringan (APAR) di tingkat rukun tetangga (RT). (Antara)

Dugaan sementara, kebanyakan insiden dipicu oleh korsleting listrik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI