CEK FAKTA: Pemerintah Bagikan Bibit Sawit Gratis Lewat Facebook

Denada S Putri Suara.Com
Kamis, 24 Juli 2025 | 18:24 WIB
CEK FAKTA: Pemerintah Bagikan Bibit Sawit Gratis Lewat Facebook
CEK FAKTA, Pemerintah Bagikan Bibit Sawit Gratis Lewat Facebook. [TurnBackHoax.id]

Suara.com - Program pemerintah di anggaran 2025 kembali menjadi sorotan. Kali ini soal pembagian bibit sawit.

Kabarnya, beredar informasi bahwa pemerintah memberikan bantuan bibit sawit hanya melalui program-riset.bpdp.or.id dan media sosial resmi Kementerian Pertanian.

Kabar itu beredar di media sosial (Medsos) Facebook.

Salah satu akun Facebook yang mengunggah ialah "kementrian pertanian".

Unggahan itu beredar pada Selasa, 30 Juni 2025 disertai foto dan narasi. Berikut keterangannya:

"Program Pemerintah tahun anggaran 2025. Memberikan kepada petani Bibit unggulan bersertifikat (Bibit Kelapa Sawit) Kategori Penerima: Perorangan, Kelompok tani, Memiliki Lahan, Warga Negara Indonesia (Bantuan Bibit Tidak untuk di perjual Belikan)."

Per Senin, 24 Juli 2025, video itu sudah dilihat lebih dari 600 ribu kali, disukai 10 ribu kali, dibagikan ulang lebih dari seribu kali dan menuai 232 komentar.

Melansir dari TurnBackHoax.id, tim pemeriksa fakta menelusuri kebenaran klaim dengan memasukkan kata kunci “Program Memberikan kepada Petani Bibit Kelapa Sawit 2025” ke mesin pencari Google.

Tidak ditemukan informasi dari laman berita kredibel atau akun resmi pemerintahan yang membenarkan klaim tersebut.

Baca Juga: CEK FAKTA: Indro Warkop Hembuskan Napas Terakhir di Rumah Sakit, Benarkah?

Tim pemeriksa fakta juga mengakses tautan dalam unggahan.

Untuk diketahui, tautan mengarah ke formulir yang meminta pengisian nama lengkap sesuai KTP dan nomor Telegram aktif.

Ketika diteruskan, pelamar diminta untuk memasukkan kode verifikasi untuk masuk ke akun Telegram.

Informasi dan pendaftaran untuk bantuan bibit sawit hanya melalui https://program-riset.bpdp.or.id/ dan medsos resmi kementerian.

Bisa disimpulkan bahwa unggahan berisi narasi tautan pendaftaran “program pembagian bibit sawit” merupakan konten tiruan (impostor content).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI